Anak usaha BUMN Pangan ID FOOD, PT Sang Hyang Seri (PT SHS) terus memperkuat sinergi dengan petani untuk meningkatkan produksi dan kualitas benih padi. Hal itu diwujudkan dengan kunjungan Direktur Utama PT SHS, Adhi Cahyono Nugroho ke Ketua Kelompok Tani Sido Luhur, Joko Waluyo di Desa Sribit, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Dalam kegiatan itu, Adhi mengatakan, pihaknya ingin mempertegas komitmen dalam menjalin kemitraan yang berkelanjutan dengan petani, khususnya dalam sistem pembayaran pembelian Calon Benih Kering Sawah (CBKS). PT SHS sendiri akan memastikan penerapan sistem one day payment dalam sistem pembelian, sehingga petani mendapatkan kepastian dalam penerimaan hasil panennya dengan lebih cepat dan transparan hanya dalam kurun 1 hari kerja.
"Sistem one day payment adalah wujud nyata komitmen PT SHS dalam mendukung petani. Kami ingin memastikan bahwa petani mendapatkan hak mereka dengan cepat, sehingga mereka lebih tenang dan fokus dalam meningkatkan produktivitas pertanian. Langkah ini juga menjadi bagian dari dukungan kami terhadap program Asta Cita ketahanan pangan nasional yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo," ujar Adhi dalam keterangannya, Kamis (27/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada kesempatan ini, pihaknya juga menetapkan Joko Waluyo sebagai petani teladan. Keputusan ini didasarkan pada rekam jejak panjangnya dalam bermitra dengan PT SHS sejak tahun 2004 serta kontribusinya dalam pengembangan pertanian berbasis inovasi. Joko Waluyo dikenal sebagai petani yang disiplin dan memiliki keahlian dalam menerapkan sistem tanam Intensifikasi Padi 300 (IP 300), yaitu pola tanam tiga kali dalam setahun. Produktivitas yang dihasilkan pun bertahap mengalami kenaikan, dengan rata-rata hasil mencapai 9 ton/ha CBKS pada musim tanam pertama (MT I), meningkat menjadi 10.6 ton/ha pada MT II, dan mencapai 12 ton/ha pada MT III.
Khusus musim tanam kedua (MT II) tahun ini, Joko Waluyo juga membudidayakan padi dengan PT SHS Cabang Jawa Tengah & DIY di lahan seluas 20 hektare dengan varietas Inpari 32 untuk menghasilkan benih pokok (label ungu) serta pengembangan benih padi berlabel putih (Benih Sumber/BS). Kemitraan ini bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan benih unggul bagi petani di wilayah tersebut.
Adhi menambahkan, langkah ini merupakan bagian dari visi perusahaan dalam membangun ekosistem perbenihan nasional yang lebih kuat.
"PT SHS terus berkomitmen untuk mendukung petani dalam menghasilkan benih berkualitas tinggi, sekaligus memastikan ketersediaan benih unggul bagi sektor pertanian nasional. Kemitraan strategis dengan petani teladan seperti Bapak Joko Waluyo menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi yang solid antara Korporasi dan Petani dapat mendorong peningkatan produktivitas pertanian di Indonesia," ujar Adhi.
Simak juga Video 'Momen Zulhas Borong Gabah Petani Rp 40 Juta di #DemiIndonesia':
(acd/acd)