Prabowo: Banyak Warga Belum Mau Periksa Kesehatan, Mungkin Takut Hasilnya

Presiden Prabowo Subianto menganjurkan masyarakat untuk memanfaatkan pelayanan cek kesehatan gratis yang sudah disiapkan pemerintah. Cek kesehatan gratis dianjurkan satu tahun sekali setiap ulang tahun.

"Sudah kita gelar cek kesehatan gratis. Semua warga negara harus, kita anjurkan harus melaksanakan pemeriksaan kesehatan satu kali setahun pada hari ulang tahun warga negara tersebut, ini sudah kita siapkan," kata Prabowo dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (28/3/2025).

Prabowo mendapat laporan bahwa masih banyak masyarakat yang belum mau cek kesehatan gratis karena diduga takut mengetahui hasilnya. Padahal dengan cek kesehatan rutin supaya bisa dilakukan langkah-langkah dini.

"Saya dapat laporan masih banyak yang belum mau periksa kesehatan, mungkin takut hasilnya. Justru harus tahu supaya dilakukan langkah-langkah dini," ucap Prabowo.

Sebagai informasi, program cek kesehatan gratis telah dimulai sejak 10 Februari 2025 di seluruh puskesmas Indonesia. Cek kesehatan gratis diberikan ketika masyarakat berulang tahun.

Bagi yang berulang tahun, cek kesehatan bisa dilakukan mulai dari tanggal ulang tahunnya hingga sebulan berikutnya. Sementara itu, khusus untuk yang berulang tahun pada Januari, Februari, Maret, diperbolehkan melakukan cek kesehatan gratis hingga April 2025 karena program ini baru berjalan pada pertengahan Februari.

Di 2025 pemerintah mengalokasikan Rp 3,4 triliun untuk program cek kesehatan gratis yang disalurkan melalui Kementerian Kesehatan Rp 2,2 triliun dan transfer ke daerah Rp 1,2 triliun. Ditargetkan program ini dapat dimanfaatkan oleh 140 juta masyarakat.

Berdasarkan data Kementerian Keuangan, sampai 6 Maret 2025 sebanyak 415.211 orang di seluruh Indonesia telah memanfaatkan program cek kesehatan gratis dengan memeriksakan kesehatannya melalui 8.885 puskesmas.

Simak juga Video: Gibran Tinjau Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Mampang-Pancoran