Markas Ormas di Pasar Kramat Jati Dibongkar, Begini Kondisinya Sekarang

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Senin, 19 Mei 2025 14:04 WIB
Foto: Ignacio Geordy Oswaldo
Jakarta -

Aksi oknum organisasi masyarakat (ormas) yang kerap meminta 'jatah' atau pungutan liar (pungli) masih banyak beredar di tengah masyarakat. Tak terkecuali di kawasan Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur.

Terbaru dikabarkan di kawasan itu baru saja terjadi penggusuran bangunan 'markas' oknum ormas yang kerap meminta jatah di sekitar pasar. Penasaran dengan kondisi area bekas markas ormas yang 'hobi' tarik pungli tersebut, detikcom pun coba berkunjung ke kawasan pasar.

Berdasarkan pantauan detikcom di lokasi, Senin (19/5/2025), lokasi markas ormas yang belum lama dibongkar tersebut berada tepat di belakang masjid dekat los sayur Pasar Kramat Jati.

Sayang, untuk akses menuju bangunan ditutup dengan pintu jeruji besi berwarna hitam. Sehingga detikcom ataupun orang sekitar tidak bisa masuk dan mendekati bangunan bekas markas ormas tersebut.

"Iya ini yang kemarin dibongkar, yang malam-malam dibongkar itu," kata salah seorang kuli panggul dari lapak sayur tidak jauh dari lokasi bangunan.

Meski akses menuju lokasi sudah terkunci, namun dari kejauhan terlihat bangunan yang ada sudah hancur dan tak memiliki tembok. Dari kejauhan hanya terlihat sisa-sisa puing tembok yang sudah dibongkar berserakan di sekitar bangunan.

Sementara itu, bagian tembok belakang berwarna hitam tampak masih berdiri kokoh menjadi salah satu sudut bagian paling belakang dari pasar induk tersebut. Begitu juga dengan pilar-pilar bangunan berwarna biru serta atap bangunan masih tegak berdiri.

Berdasarkan penjelasan dari kuli panggul yang enggan memberi tahu namanya itu, area ini dikabarkan akan disulap menjadi taman. Namun ia tidak tahu pasti karena informasi tersebut baru berupa rencana, sedangkan hingga saat ini akses ke area bekas markas ormas itu saja masih di kunci.

"Dengar-dengar sih kemarin mau dijadiin taman supaya tempatnya nggak dipakai lagi. Cuma nggak tahu dah, masih rencana doang belum ada kerjanya," terangnya.

Namun saat ditanya apakah benar ormas yang sempat bermarkas di kawasan itu kerap meminta pungli kepada para pedagang, ia hanya mengaku tidak tahu dan enggan berbicara lebih jauh.

Sedikit bergeser dari kawasan los sayur dekat masjid, salah seorang pedagang kopi dan minuman juga membenarkan bahwa area yang sudah terkunci tersebut adalah bangunan ormas yang belum lama ini dibongkar.

Menurutnya bangunan tersebut sudah lama berdiri di kawasan Pasar Induk Kramat Jati, walau ia tak merinci lebih jauh sejak kapan pastinya area tersebut sudah menjadi markas ormas. Ia juga membenarkan jika ormas tersebut kerap meminta pungli kepada pedagang sekitar.

"Memang benar yang itu, sebelumnya di sana itu ya mereka pada pakai topi sama seragam itu pada kumpul di sana. Ia yang pungli-pungli itu," terangnya.



Simak Video " Video MPR: RI Tak Tolerir Premanisme Berkedok Ormas"

(igo/fdl)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork