Pertumbuhan Industri Pengolahan Non Migas Masih Loyo

Jakarta - Pertumbuhan industri pengolahan non migas pada kuartal I-2007 belum juga menggebrak. Namun Depperin pertumbuhannya akan membaik pada kuartal II-2007.Sekjen Departemen Perindustrian Agus Jahyana menyatakannya disela-sela Pameran Produk Kerajinan Langka di Plaza Departemen Perindustrian, Jakarta, Senin (19/6/2007). "Kita lihat dari laporan kuartal pertama, saya harap investasi lebh baik. Beberapa sektor membaik, invest membaik, jadi saya harap industri lebih baik," ujarnya. Menurutnya membaiknya kondisi itu salah satunya disebabkan daya beli masyarakat yang mulai pulih. Pada kuartal I 2007 ini sebenarnya pertumbuhan industri ditargetkan 8,7%. Namun ternyata realisasinya hanya 5,83%. Sedangkan menanggapi target tahun 2007 yang sebesar 7,9%, ia berharap beberapa produk bisa mengejar pertumbuhan pada beberapa bulan kedepan. "Setahun kan ada 12 bulan, kita baru 3 bulan. Mudah-mudahan saja kedepan bisa lebih baik," tambahnya. Padahal, kontribusi beberapa produk diprediksi masih akan lemah seperti kayu dan tekstil. "Kalau kayu kan hambatannya bahan baku. Sehingga tahun ini kita belum bisa berharap terlalu banyak pada kayu," ujarnya. Sementara tekstil diprediksi masih akan lemah pada kuartal kedua tahun ini. Menurut Agus, pertumbuhan tekstil baru akan terlihat pada akhir tahun berbarengan dengan banyaknya perayaan hari raya. "Tekstil itu biasanya pada triwulan kedua belum akan terlihat perubahannya. Tekstil itu akan didorong dengan hari raya, natal, dan tahun baru. Jadi mengarah ke akhir tahun," ujarnya. (lih/qom)