Pemerintah Sudah Kucurkan Rp 45,9 M buat Diskon Tiket Kapal Laut

Pemerintah Sudah Kucurkan Rp 45,9 M buat Diskon Tiket Kapal Laut

Andi Hidayat - detikFinance
Rabu, 18 Jun 2025 19:00 WIB
Sejumlah penumpang Kapal Motor (KM) Awu berjalan keluar di dermaga Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jawa Tengah, Kamis (20/3/2025). PT Pelni mencatat sebanyak 1.074 pemudik dari Kumai, Kalimantan Tengah turun di pelabuhan Tanjung Emas Semarang menggunakan kapal tersebut. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/nym.
Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Jakarta -

Pemerintah menyediakan stimulus ekonomi berupa diskon tiket transportasi sepanjang periode libur sekolah Juni-Juli 2025. Diskon tiket transportasi ini mencakup tiga moda, yakni kereta, kapal laut dan pesawat.

Khusus untuk transportasi laut, pemerintah menyediakan diskon 50% dengan anggaran Rp 210 miliar untuk 500.000 penumpang. Hal ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 36 Tahun 2025 yang diresmikan beberapa minggu lalu.

Sejak stimulus ini diterbitkan, Kemenhub sendiri telah realisasikan total anggaran sebesar Rp 45,9 miliar realisasi. Hingga 17 Juni 2025, Kemenhub mencatat realisasi penumpang kapal laut sebanyak 237.640 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Muhammad Masyhud menerangkan, stimulus ini diberikan untuk menggerakan perekonomian nasional.

"Itu memang dalam rangka menjaga ekonomi supaya tetap tumbuh sesuai dengan rencana. Artinya supaya, kalau dari kita sebagai penanggung jawab transportasi, supaya transportasi tetap terjadi," ujar Masyhud dalam acara 'Ngeteh' di Kantor Kemenhub, Jakarta, Rabu (16/6/2025).

ADVERTISEMENT

Ia menerangkan, diskon ini dapat diakses publik sejak 5 Juni 2025 untuk keberangkatan 31 Juni 2025. Masyhud menyebut, diskon tiket ini hanya berlaku untuk kapal-kapal di bawah kelolaan PT Pelni (Persero).

Masyhud menjelaskan, peningkatan penumpang kapal laut mulai meningkat sejak 5 Juni 2025. Ia meyakini peningkatan penumpang akan mencapai puncak tepat di hari libur sekolah.

"Harapannya sih minggu depan dengan libur yang sudah mulai serentak, itu harapannya akan semakin naik," imbuhnya.

(acd/acd)

Hide Ads