Cadbury Hengkang dari Indonesia

Jakarta - Kenaikan harga bahan baku coklat, gula maupun susu yang terjadi sejak tahun 2006 membuat PT Cadbury Indonesia memilih hengkang dari Indonesia.Perusahaan coklat asal Inggris itu, memilih untuk melakukan relokasi pabriknya ke Thailand dan Malaysia yang dinilai lebih kondusif dari sisi biaya produksi.Hal tersebut disampaikan Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) Thomas Dharmawan ketika dihubungi detikFinance, Jumat (6/7/2007)."Perusahaan ini resmi menutup pabriknya yang ada di kawasan industri Pulogadung sejak Februari 2007 dengan melakukan PHK lebih dari 1.500 karyawan," kata Thomas.PT Cadbury Indonesia juga akan segera melakukan lelang mesin-mesin yang ada di Jakarta pada 17 Juli mendatang dengan perkiraan nilai sekitar US$ 50 juta.Thomas menyayangkan insentif yang diberikan pemerintah untuk dunia usaha seperti penghapusan PPN komoditas pertanian primer termasuk kakao sebesar 10 persen terlambat dikeluarkan. Sehingga perusahaan seperti Cadbury terlanjur memutuskan untuk relokasi. PT Cadbury Indonesia sudah melakukan proses kepindahan sejak tahun 2006. Sementara Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) M Luthfi mengakui sudah mengetahui kepindahan Cadbury tersebut. "Sudah lama, itu bukan hal yang baru," tukas Luthfi disela-sela acara breakfast meeting di Depperin, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (6/7/2007). (ir/ddn)