Perilaku konsumen disebut mengalami perubahan menyusul adanya fenomena rombongan jarang beli (Rojali) dan rombongan hanya nanya (Rohana). Fenomena ini memuat konteks para konsumen yang hanya berkunjung dan bertanya sejumlah produk ke sebuah mal atau toko ritel modern, namun tidak membelinya.
Menanggapi hal tersebut, PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) atau pengelola ritel modern MR DIY telah menyadari perubahan perilaku konsumen saat ini. Menurut mereka, konsumen saat ini semakin selektif dan cepat dalam menentukan prioritas belanja.
Chief Financial Officer (CFO) MR. DIY Indonesia, Rika Juniaty Tanzil, menerangkan konsumen saat ini lebih berhati-hati dalam memilih produk dan lebih mengutamakan nilai yang mereka dapatkan. Namun, ia tak menyebut dampak fenomena ini terhadap kinerja fundamental perseroan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita menyadari ya, maksudnya kita juga lihat apa yang terjadi di sekitar kita. Jadi, kami menyadari memang ada perubahan perilaku konsumen saat ini. Termasuk, ya fenomena Rojali, Rohana. Hal ini mencerminkan bahwa konsumen saat ini semakin cepat dalam menentukan prioritas belanja dan semakin selektif terhadap nilai yang mereka dapatkan," ungkap Rika dalam konferensi pers di Kantor MR. D.I.Y, Jakarta Selatan, Kamis (31/7/2025).
Sebagai merespons fenomena tersebut, terang Rika, perseroan terus menghadirkan solusi yang tepat guna dan terjangkau dengan menyediakan produk-produk esensial rumah tangga yang dibanderol dengan harga bersahabat. Selain itu, Mr. DIY juga menawarkan berbagai program promo dan penawaran spesial yang memberikan nilai tambah nyata bagi pelanggan.
"Kami juga melangkah lebih jauh dengan menawarkan berbagai program promo dan penawaran spesial yang memberikan nilai tambah, nyata bagi pelanggan," terangnya.
Rika menambah, MR D.I.Y akan menjaga konsistensinya dalam menghadirkan nilai produk yang relevan. Ia percaya strategi ini dapat menjadi pilihan utama bagi konsumen di tengah perilaku belanja yang semakin selektif.
"Kami percaya bahwa dengan konsistensi dalam menghadirkan nilai yang terbaik dan kedekatan yang relevan, Mr. DIY tetap menjadi pilihan utama bagi konsumen, bahkan di tengah perilaku belanja yang semakin berhati-hati," tutupnya.
Lihat juga Video: Analisis Fenomena Rojali yang Kini Eksis