BRI Salurkan BSU Sebesar Rp 2,25 Triliun ke 3,76 Juta Penerima Manfaat

Dea Duta Aulia - detikFinance
Senin, 04 Agu 2025 16:30 WIB
Foto: Dok. BRI
Jakarta -

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) menyebutkan penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 mencapai Rp 2,25 triliun yang disalurkan ke 3,76 juta rekening nasabah penerima manfaat. BSU itu bertujuan untuk menjaga daya beli pekerja dan pemulihan ekonomi nasional.

Direktur Corporate Banking BRI Riko Tasmaya mengatakan penyaluran dilakukan secara bertahap melalui empat tahap. Hal itu sesuai data dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) yang menjadi acuan utama pelaksanaan program ini.

"Kami mengapresiasi kepercayaan yang diberikan kepada BRI dalam program BSU 2025 ini. Lewat jaringan BRI yang tersebar hingga ke pelosok desa serta pemanfaatan digitalisasi perbankan, seperti BRImo dan AgenBRILink, penyaluran bantuan dapat dilakukan secara efisien, transparan, dan tepat sasaran," kata Riko dalam keterangan tertulis, Senin (4/8/2025).

Program BSU 2025 merupakan inisiatif Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden RI Prabowo Subianto untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah dinamika ekonomi global. Bantuan sebesar Rp 300 ribu per bulan diberikan sekaligus untuk dua bulan, sehingga total yang diterima adalah Rp 600 ribu.

Bantuan ini ditujukan kepada pekerja dengan gaji maksimal Rp 3,5 juta per bulan atau sesuai dengan upah minimum (UMP/UMK) di masing-masing wilayah. Selain pekerja sektor formal, program ini juga menyasar 3,4 juta guru honorer di seluruh Indonesia.

Penyaluran BSU oleh BRI tidak hanya berfokus pada keberhasilan dari sisi kuantitas penerima, namun juga memastikan proses distribusi dilakukan secara inklusif.

Dia mengatakan dengan dukungan lebih dari 742 ribu e-Channel BRI dan 1,19 juta AgenBRILink, penerima manfaat dapat mencairkan bantuan dengan mudah, bahkan di wilayah terpencil yang belum terjangkau layanan perbankan konvensional.

"Penugasan ini bukan hanya soal penyaluran dana bantuan, tetapi juga menyangkut kepercayaan terhadap sistem dan infrastruktur BRI yang mampu menjangkau seluruh elemen masyarakat. Keberhasilan ini menjadi bagian penting dari peran BRI dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan pemerataan kesejahteraan," ujar Riko.

Dia mengatakan BRI telah beberapa kali dipercaya untuk menyalurkan BSU. Pada tahun 2020, BRI menyalurkan bantuan kepada sekitar 1,4 juta pekerja, dan pada tahun 2022 jumlah tersebut meningkat menjadi 3,2 juta penerima dengan total dana mencapai Rp 1,92 triliun.

"Rekam jejak ini semakin memperkuat posisi BRI sebagai institusi perbankan yang konsisten mendukung kebijakan Pemerintah, khususnya dalam bidang perlindungan sosial dan pemberdayaan ekonomi rakyat," tutupnya.



Simak Video "Video Gibran Minta BSU Tak Digunakan Judol: Pasti Ketahuan, Akan Dicabut! "

(akn/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork