Prabowo Pamer Sederet Capaian 299 Hari Pimpin Indonesia

Prabowo Pamer Sederet Capaian 299 Hari Pimpin Indonesia

Anisa Indraini - detikFinance
Sabtu, 16 Agu 2025 07:00 WIB
Presiden Prabowo Subianto (dok. YouTube Setpres)
Foto: Presiden Prabowo Subianto (dok. YouTube Setpres)
Jakarta -

Presiden Prabowo Subianto memamerkan capaian 299 hari kepemimpinannya di sektor ekonomi dalam pidato kenegaraan saat Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR-DPD RI.

Capaian tersebut meliputi ekonomi Indonesia yang tumbuh di atas 5% pada kuartal II-2025, hingga terlaksananya program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Prabowo mengatakan, ekonomi Indonesia tumbuh 5,12% pada kuartal II-2025 di tengah situasi global yang penuh gejolak. Kinerja ini diyakini akan terus meningkat di masa mendatang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di tengah konflik politik dan ekonomi global, perang dagang, perang tarif, ekonomi Indonesia masih bisa tumbuh di atas 5%, tepatnya 5,12%, dan para pakar yakin bahwa ini akan semakin meningkat di masa mendatang," kata Prabowo di Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2025).

Berikut capaian yang dipaparkan Prabowo:

ADVERTISEMENT

1. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia tumbuh 5,12% pada kuartal II-2025, meski dunia dilanda ketidakpastian global.

2. Program Makan Bergizi Gratis (MBG)

  • Dilaksanakan di 38 provinsi melalui 5.800 Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG).
  • Menjangkau 20 juta penerima manfaat, terdiri dari anak sekolah, anak belum sekolah, ibu hamil, dan ibu menyusui.
  • Menciptakan 290 ribu lapangan kerja baru.
  • PBB menilai MBG sebagai investasi terbaik untuk masa depan bangsa.

3. Swasembada Pangan

  • Memotong birokrasi penyaluran pupuk, langsung dari pabrik ke petani.
  • Harga beli gabah naik menjadi Rp 6.500/kg untuk meningkatkan kesejahteraan petani.
  • Produksi beras meningkat, stok beras pemerintah di atas 4 juta ton, harga stabil.

4. Program Sekolah Rakyat

  • Membangun 100 sekolah untuk anak dari keluarga kurang mampu, lengkap dengan fasilitas asrama, kasur, komputer, dan meja belajar.
  • Target 200 sekolah pada tahun depan, 300 sekolah pada tahun berikutnya.

5. Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih

  • Berdiri 80.000 koperasi yang memperkuat ekonomi desa.
  • Menjual kebutuhan pokok murah seperti beras, minyak goreng, LPG bersubsidi, dan pupuk bersubsidi.

6. Pembentukan Danantara

  • Lembaga pengelola investasi dengan aset lebih dari US$ 1 triliun.
  • Fokus pada hilirisasi dan penciptaan jutaan lapangan kerja berkualitas.
  • Tingkat pengangguran nasional turun ke level terendah sejak krisis 1998.
(aid/rrd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads