Susahnya Fresh Graduate Cari Kerja: Tiap Hari Kirim CV, tapi Nggak Dipanggil

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Rabu, 20 Agu 2025 15:35 WIB
Ilustrasi.Foto: Ignacio Geordi Oswaldo/detikcom
Jakarta -

Mencari kerja menjadi tantangan besar, terutama mereka yang belum memiliki pengalaman kerja alias lulus baru (fresh graduate).

Bahkan tak sedikit di antara mereka yang sudah lamar ke berbagai perusahaan hampir setiap hari namun tak kunjung diterima kerja.

Kondisi ini seperti yang dialami Abel (22), seorang fresh graduate sarjana fakultas sejarah yang mengaku sudah mengirim lamaran ke banyak perusahaan namun tak kunjung mendapat panggilan.

Bahkan ia juga sudah mencoba ikut lima acara Job Fair termasuk yang di Jakarta International Velodrome, hari ini.

"Saya sudah lima kali lebih ikut acara job fair seperti ini di Jakarta, kalau dihitung-hitung. Kalau daftar online, saya sering.
Jadi tiap pagi, saya bangun tidur, saya buka HP, saya buka platform seperti Jobstreet, LinkedIn, atau Glints," kata Abel saat ditemui detikcom di Job Fair Velodrome, Rabu (20/8/2025).

Ia mengaku dalam sehari dapat mengirim setidaknya tiga lamaran di situs-situs pencari kerja itu. Namun upayanya itu ternyata belum membuahkan hasil. Padahal dirinya sudah melakukan 'rutinitas' melamar lowongan berbagai perusahaan ini selama hampir setahun terakhir.

"Kalau lulus baru tahun ini, tapi kirim-kirim CV sudah hampir setahun kalau dihitung-hitung. Paling tinggi kirim tiga, paling sedikit satu kalau misalnya belum ada lowongan yang sesuai," paparnya.

"Itu juga kalau misalkan saya kepanggil ya, itu hanya sampai tahap interview saja. Habis itu di-ghosting gitu saja sama perusahaan tanpa ada kabar lagi," sambung Abel.

Abel mengaku ia sendiri tidak pilih-pilih dalam melamar pekerjaan. Namun karena dirinya tahu bahwa lulusan sejarah seperti dirinya tidak banyak diminati perusahaan, maka Abel mau tak mau hanya melamar ke lowongan-lowongan yang terbuka untuk semua jurusan untuk memperbesar peluang diterima kerja.

"Saya lihat-lihat perusahaannya lebih dulu ya, nggak asal lamar gitu. Kalau misalkan persyaratannya terbuka untuk semua jurusan dan bisa menerima fresh grade, itu lah yang saya lamar," ucapnya.

Karena hal inilah selama hampir setahun terakhir, sembari mencari kerja Abel hanya bisa membantu usaha rumah milik orang tuanya di bidang katering. Meski tak seberapa, namun usaha ini setidaknya bisa menghidupi dirinya selama proses mencari kerja.

Tonton juga video "Kisah Pemuda Bogor Cari Kerja di JobFest Jaktim Usai Kena PHK" di sini:



(igo/hns)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork