Di tengah gempuran layanan transportasi online, taksi konvensional masih berusaha bertahan. Salah satu pemain lama, Bluebird, mencoba menjaga relevansinya lewat layanan dan program baru.
Saat ini, 85% transaksi di aplikasi MyBluebird dilakukan melalui pembayaran digital, e-wallet menjadi metode yang paling banyak dipilih pelanggan.
"Mendukung tren tersebut, Bluebird menghadirkan pembaruan berupa opsipembayarane-wallet untuk layanan Goldenbird Rent, memberikan feksibilitas lebih bagi pelanggan dalam menikmati mobilitas premium," kataChief Marketing Offcer PT Blue Bird Tbk, Monita Moerdani, Minggu (21/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Bluebird juga menawarkan spesial program loyalti EZPoint. Pelanggan dapat menukarkan poin untuk mendapatkan voucher promo dari beragam merchant menarik, mulai dari 200 EZPoint.
Pelanggan juga berkesempatan memperoleh bonus hingga 50% poin tambahan di setiap transaksi. Apresiasi Bluebird kepada pelanggan terasa penuh arti ketika manfaatnya bisa dirasakan lebih luas dari sekadar perjalanan, tetapi juga melengkapi berbagai kebutuhan gaya hidup.
Di bulan pelanggan ini, Bluebird menghadirkan pengalaman mobilitas yang lebih penuh arti melalui kampanye #ExperienceLebihPenuhArti, menghadirkan rangkaian apresiasi, ftur layanan terbaru, serta kolaborasi strategis dengan berbagai partner pilihan.
"Mengangkat kampanye #ExperienceLebih Penuh Arti sebagai wujud apresiasi atas kepercayaan pelanggan selama ini. Kampanye ini menyoroti perjalanan sebagai ruang penuh kepedulian, terinspirasi dari kisah nyata pelanggan, termasuk momen tak terduga dalam perjalanan. Disinilah, Human Connections menjadi inti dari layanan Bluebird, yang diwujudkan melalui empati para pengemudi, interaksi yang hangat, dan semangat saling membantu sesama," tutur dia.
Blue Bird (BIRD) mencatat pendapatan sebesar Rp 2,67 triliun di semester 1-2025, tumbuh sekitar 15% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Laba bersih juga meningkat 27,4% menjadi Rp 339,1 miliar, sementara EBITDA tumbuh 21% sebesar Rp 671,9 miliar.
Pertumbuhan ini turut ditopang oleh kinerja positif di kuartal II 2025. Selama tiga bulan terakhir, pendapatan Bluebird tercatat tumbuh 13,3%, sementara laba bersih dan EBITDA masing-masing meningkat 15,6% dan 17,7% dibandingkan kuartal II tahun sebelumnya.
Pertumbuhan pendapatan di kuartal II jika dibandingkan periode yang sama dengan tahun lalu juga terlihat merata di seluruh lini layanan. Segmen taksi mencatatkan pertumbuhan 11,7%, sementara non-taksi-meliputi sewa mobil dan bus, shuttle, logistik, jual beli dan maintenance kendaraan, serta lelang-mencapai pertumbuhan yang lebih tinggi yaitu 17,1%.
(fdl/fdl)