Utang Pemerintah Tembus Rp 9.138 Triliun, Purbaya Buka Suara

Utang Pemerintah Tembus Rp 9.138 Triliun, Purbaya Buka Suara

Anisa Indraini - detikFinance
Jumat, 10 Okt 2025 20:28 WIB
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan paparan saat konferensi pers APBN KiTa di Jakarta, Senin (22/9/2025). Menteri Keuangan melaporkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mengalami defisit sebesar Rp321,6 triliun atau 1,35 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) pada Agustus 2025.
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.Foto: Pradita Utama
Bogor -

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa buka suara soal utang pemerintah yang mencapai Rp 9.138,05 triliun per Juni 2025. Pengelolaannya dipastikan dilakukan secara hati-hati.

Purbaya mengatakan utang pemerintah Indonesia baru setara 39,86% terhadap produk domestik bruto (PDB). Level itu masih di bawah batas maksimal 60% PDB sesuai UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.

"39% PDB dari standar ukuran internasional itu masih aman," kata Purbaya secara online dalam Media Gathering di Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Purbaya, ukuran keamanan utang tidak bisa dilihat dari besarnya nominal. Ia meminta semua pihak tidak menjadikan nominal utang pemerintah sebagai pembangkit sentimen negatif bagi perekonomian.

ADVERTISEMENT

"Kalau acuan utang bahaya besar apa enggak, itu bukan dilihat dari nominalnya saja, tapi diperbandingkan dengan ekonominya," tutur Purbaya.

Di bawah kepemimpinannya, Purbaya memastikan penerbitan utang akan terus diredam sesuai dengan strategi peningkatan penerimaan negara secara lebih besar dan optimal ke depan.

Selain itu, utang yang dibuat pemerintah ke depan dipastikan akan lebih efisien.

"Kita akan coba kurangi penerbitan utang seoptimal mungkin. Kalaupun utang harus digunakan, jangan sampai ada kebocoran," tutur Purbaya.

(aid/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads