AS Vs China Makin Panas! Trump Ancam Perketat Ekspor Suku Cadang Boeing

AS Vs China Makin Panas! Trump Ancam Perketat Ekspor Suku Cadang Boeing

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Sabtu, 11 Okt 2025 12:35 WIB
U.S. President Donald Trump attends a memorial service for slain conservative commentator Charlie Kirk at State Farm Stadium in Glendale, Arizona, U.S., September 21, 2025.  REUTERS/Brian Snyder
Presiden Amerika Serikat Donald Trump./Foto: REUTERS/Brian Snyder
Jakarta -

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump membuka peluang diberlakukannya pengendalian ekspor atas suku cadang Boeing. Langkah ini menyusul pembatasan ekspor mineral tanah jarang oleh China.

Trump menilai, Amerika Serikat memiliki banyak hal yang bisa dijadikan sasaran pembatasan ekspor apabila perang dagang kian memanas. Hal ini salah satunya adalah pesawat terbang.

"Kita punya banyak hal, termasuk pesawat terbang yang sangat penting. Mereka (China) punya banyak pesawat Boeing, dan mereka butuh suku cadang, dan banyak hal seperti itu," ujar Trump kepada wartawan di Gedung Putih, dikutip dari CNBC, Sabtu (11/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Cirium, sebuah perusahaan analitik penerbangan, maskapai penerbangan China telah memesan setidaknya 222 jet Boeing.

Sementara itu, China memiliki 1.855 pesawat Boeing yang beroperasi. Sebagian besar pesawat yang dipesan dan beroperasi adalah jet lorong tunggal Boeing 737 yang populer.

ADVERTISEMENT

Sebagai informasi, pemerintah China juga telah mengumumkan biaya khusus untuk kapal-kapal Amerika Serikat (AS) yang tiba di pelabuhannya. Langkah ini sebagai balasan atas kebijakan serupa yang telah diumumkan AS terlebih dulu.

China akan mengenakan biaya sebesar 400 yuan atau US$ 56 per ton bersih untuk kapal-kapal AS. Nilai ini pada dasarnya sama dengan tarif khusus yang ditetapkan AS US$ 50 per ton bersih kepada kapal-kapal China terlebih dulu.

Di samping itu, Trump juga telah mengumumkan akan menaikkan tarif ekspor China ke AS menjadi 100%. Trump juga akan memberlakukan kontrol ekspor pada perangkat lunak penting sebagai balasan atas pembatasan ekspor mineral tanah jarang oleh China.

(shc/eds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads