Momen Langka! 3 Konglomerat Dunia Nongkrong Bareng Makan Ayam Goreng

Momen Langka! 3 Konglomerat Dunia Nongkrong Bareng Makan Ayam Goreng

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Jumat, 31 Okt 2025 15:39 WIB
Konglomerat
Foto: Dok. Reuters
Jakarta -

Momen unik terjadi disela-sela pertemuan puncak Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) 2025 di, Korea Selatan (Korsel). Tiga konglomerat pemilik perusahaan ternama dunia berkumpul dan makan di restoran ayam goreng populer.

Ketiga konglomerat itu adalah CEO Nvidia Jensen Huang, ketua Samsung Electronics Lee Jae-yong, dan ketua eksekutif Hyundai Motor Group Chung Eui-sun. Di kesempatan itu, mereka yang memiliki kekayaan bersih gabungan US$ 195 miliar atau Rp 3.242,85 triliun (kurs Rp 16.630/dolar AS) mentraktir semua pengunjung yang datang.

Melansir CNN, Jumat (31/10/2025), ketiga konglomerat ini menyantap ayam goreng dan bir dingin di jaringan restoran terkenal, Kkanbu Chicken, di Seoul. Ketiganya dilaporkan makan bola keju, stik keju, ayam tanpa tulang, dan ayam goreng bersama bir Korea Terra dan minuman beralkohol lokal yakni soju.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya suka ayam goreng dan bir bersama teman-teman, jadi Kkanbu tempat yang sempurna, kan?" ujar Huang kepada para pengunjung lain yang berada di lokasi.

"Sayap ayamnya enak sekali. Kamu pernah ke sini sebelumnya? Luar biasa, kan?" kata Huang ketika ditanya tentang makanan favoritnya.

ADVERTISEMENT

Tak lupa Huang, Lee dan Chung juga sempat keluar untuk menawarkan stik ayam dan keju kepada kerumunan yang berkumpul di restoran itu. "Ada yang mau? Ayam goreng?" tawarnya sambil mengangkat keranjang ayam.

Ketika Huang membunyikan 'lonceng emas' yang menjadi isyarat bahwa dirinya akan membayar tagihan semua orang di restoran, para pengunjung mulai bersorak. Meskipun dikabarkan Lee selaku bos Samsung yang membayar tagihan, dan Chung membayar untuk putaran kedua.

Untuk diketahui, kedatangan Huang ke Korea Selatan dimaksudkan untuk bertemu dengan Presiden Korea Selatan Lee Jae Myung. Dalam kesempatan itu, Nvidia mengumumkan akan menyediakan lebih dari 260.000 unit pemrosesan grafis kepada perusahaan-perusahaan Negeri Gingseng, termasuk untuk Samsung dan Hyundai.

Huang mengatakan perusahaannya akan bekerja sama dengan Samsung dan Hyundai, serta penyedia layanan web lokal Naver dan pembuat chip SK untuk memperkuat penggunaan Chip AI seperti dengan mengembangkan kendaraan otonom bertenaga AI, menurut kantor kepresidenan.




(igo/fdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads