Bandara Kualanamu Layani 2 Juta Penumpang Internasional, Naik 7,3%

Bandara Kualanamu Layani 2 Juta Penumpang Internasional, Naik 7,3%

Andi Hidayat - detikFinance
Kamis, 13 Nov 2025 15:07 WIB
PT Angkasa Pura II melalui anak usaha yakni PT Angkasa Pura Aviasi bersama sejumlah maskapai segera menjadikan Bandara Kualanamu sebagai hub internasional.
Bandara Kualanamu/Foto: Dok AP 2
Jakarta -

PT Angkasa Pura Aviasi mencatat pertumbuhan penumpang di Bandara Internasional Kualanamu sepanjang tahun ini. Sejak Januari-Oktober 2025, Bandara Internasional Kualanamu tercatat telah melayani penumpang internasional sebanyak 2 juta orang.

Angka tersebut tumbuh 7,3% dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya, yakni sebanyak 1,85 juta penumpang. Capaian ini menjadi catatan perbaikan jumlah penumpang internasional sejak masa Covid-19.

Plt Direktur Utama PT Angkasa Pura Aviasi, Yosrizal Syamsuri menyebut penumpang internasional KNO pada 2024 melampaui capaian puncak pada periode sebelum pandemi, yaitu di angka 2,3 juta penumpang per tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di sisa waktu tahun 2025 ini dalam rangka menyambut high season Natal dan Tahun Baru, kami terus berbenah untuk mencapai target jumlah penumpang sebanyak 2,4 juta per tahun," terang Yosrizal dalam keterangan tertulis, Kamis (13/11/2025).

ADVERTISEMENT

Kemudian untuk periode 2023, tercatat 58 brands yang membuka counter atau cabangnya di Bandara Kualanamu. Kemudian saat ini, ada 71 brands yang membuka tenant di Bandara Kualanamu bagi penumpang.

Selain itu, terdapat beberapa luxury brand yang akan mengisi tenant di bandara tersebut. Yosrizal menambahkan, Bandara Kualanamu memiliki konsep one stop shopping seperti mal pusat perbelanjaan.

"Nantinya para penumpang akan dimanjakan oleh berbagai tenant-tenant luxury dan branded sembari menunggu jadwal penerbangan mereka. Ke depan diharapkan Bandara Kualanamu bukan sekadar lagi tempat naik-turunnya penumpang ke pesawat namun bisa menjadi pilihan shopping center bagi masyarakat," ungkapnya.

Yosrizal menambahkan, Bandara Kualanamu juga tengah mengembangkan konsep komersial dengan memperhatikan, menjaga unsur-unsur teknis, dan operasional yang mengacu pada regulasi penerbangan internasional maupun domestik.

"Saya bisa pastikan bahwa pengembangan konsep komersial ini tetap mengacu pada aspek regulasi safety, security dan operation readiness. Peraturan operasional di Bandara itu rigid. Jadi, improvisasi di aspek komersial yang kami lalukan pastinya tetap sejalan dengan prinsip-prinsip kebandarudaraan yang berlaku," pungkasnya.

Simak juga Video Menteri AHY Targetkan Bandara Soetta Masuk 10 Besar Terbaik versi Skytrax

(ara/ara)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads