Temuan Baju Impor Bekas Rp 112 M di Bandung Jadi yang Terbesar, Ini Buktinya

Temuan Baju Impor Bekas Rp 112 M di Bandung Jadi yang Terbesar, Ini Buktinya

Aulia Damayanti - detikFinance
Jumat, 14 Nov 2025 11:46 WIB
Mendag Musnahkan 19.391 Bal Baju Impor Bekas dari Korsel-Jepang Rp 112 M
Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso (tengah)/Foto: Aulia Damayanti/detikcom
Kabupaten Bogor -

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengklaim pemusnahan yang dilakukan terhadap 19.391 balpres pakaian bekas impor menjadi yang terbesar selama penindakan terhadap pakaian impor bekas. Nilai dari temuan tersebut sebesar Rp 112,35 miliar.

Budi mengatakan belasan ribu bal pakaian impor bekas itu ditemukan di 11 gudang di Bandung pada 14-15 Agustus 2025.

"Ini terbesar ya selama kita melakukan pengawasan, tapi untuk produk atau pakaian bekas, terbesar untuk pakaian bekas," kata dia dalam konferensi pers di PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLI), Nambo, Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Budi mengatakan, dari temuan 19.391 balpres pakaian bekas impor telah dimusnahkan 16.591 atau kurang lebih 85,56% sejak 14 Oktober 2025. Ia menargetkan pemusnahan selesai pada akhir November 2025.

"Nah, diharapkan pemusnahan ini akan selesai pada akhir November," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Dia meyakini penindakan terhadap barang impor ilegal terus dilakukan, tidak hanya terhadap pakaian impor bekas. Untuk penindakan pakaian impor bekas telah dilaksanakan sejak 2022.

"Sudah berapa balpres selama ini? Sudah banyak ya. Kami biasanya setiap tahun, nanti tahun ini, akhir tahun kemarin kami juga sudah merekap semua ya. Jadi semua termasuk barang ilegal lainnya kita tetap proses. Tidak hanya pakaian bekas," tuturnya.

Daftar Penindakan Pakaian Impor Bekas:


1. 12 Agustus 2022 - Karawang, Jawa Barat

Pada 12 Agustus 2022, pengawasan dilakukan di wilayah Karawang, Jawa Barat. Dari operasi ini ditemukan 750 bal pakaian impor bekas dengan nilai perkiraan Rp 8,5 miliar. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama Ditjen PKTN dengan Bea Cukai serta Bareskrim Polri.

2. 17 Maret 2023 - Pekanbaru, Riau

Pada 17 Maret 2023, pengawasan digelar di Pekanbaru, Riau ditemukan 730 balpres dengan nilai Rp 10 miliar. Penindakan dilakukan oleh Ditjen PKTN bersama aparat terkait.

3. 20 Maret 2023 - Sidoarjo, Jawa Timur

Pada 20 Maret 2023 operasi dilakukan di Sidoarjo, Jawa Timur. Di lokasi ini ditemukan 824 balpres dengan nilai mencapai Rp 10 miliar. Kegiatan ini didukung jajaran BPTN Surabaya.

4. 27 Maret 2023 - Cikarang, Jawa Barat

Pada 27 Maret 2023, operasi besar dilakukan di Cikarang, Jawa Barat. Dari hasil pengawasan, terungkap 7.000 bal pakaian impor bekas dengan nilai perkiraan Rp 80 miliar. Penanganan dilakukan bekerja sama dengan Bea Cukai serta Bareskrim Polri.

5. 3 April 2023 - Batam, Kepulauan Riau

Kemudian pada 3 April 2023, tim bergerak ke Batam, Kepulauan Riau. Di sana diamankan 5.853 koli atau 12.976 ton barang senilai Rp 17,35 miliar. Operasi dilakukan bersama Ditpam Batam dan KPU Bea Cukai Batam.

6. 3 April 2023 - Cikarang, Jawa Barat

Pada 10 April 2023 operasi kembali dilakukan di Cikarang, Jawa Barat. Tim menemukan 200 bal pakaian impor bekas dengan nilai sekitar Rp 1 miliar, hasil kerja sama dengan Ditreskrimsus Polda Jawa Barat.

7. 10 Mei 2023 - Makassar, Sulawesi Selatan

Tanggal 30 Mei 2023 pengawasan digelar di Makassar. Di wilayah ini ditemukan 122 bal barang dengan nilai Rp 610 juta. Penanganan dilakukan bersama BPTN Makassar.

8. 13 Januari 2025 - Surabaya, Jawa Timur

Memasuki tahun 2025, pada 13 Januari dilakukan operasi di Surabaya. Tim menemukan 463 koli barang dengan nilai Rp 8,3 miliar. Kegiatan ini melibatkan BAKAMLA dan BAIS TNI.

9. 30 Januari 2025 - Pelabuhan Patimban, Subang

Pada 30 Januari 2025, operasi dilaksanakan di Pelabuhan Patimban, Subang. Dari hasil pengawasan ditemukan 1.200 koli barang. Penindakan dilakukan bersama BAIS TNI.

10. 14-15 Agustus 2025 - Jawa Barat

Operasi terbesar terlihat pada 14-15 Agustus 2025 di wilayah Jawa Barat. Tim menemukan 19.391 bal pakaian impor dengan total nilai mencapai Rp 112,35 miliar. Kegiatan ini merupakan kerja sama Ditjen PKTN dengan BIN dan BAIS TNI.

Simak Video 'Produsen Serat dan Filamen RI Gantungkan Harapan Ke Purbaya Soal Serangan Impor Garmen':

(ada/ara)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads