KKP Geber Modernisasi 1.000 Kapal Ikan, Duitnya dari Mana?

KKP Geber Modernisasi 1.000 Kapal Ikan, Duitnya dari Mana?

Retno Ayuningrum - detikFinance
Senin, 15 Des 2025 15:53 WIB
KKP Geber Modernisasi 1.000 Kapal Ikan, Duitnya dari Mana?
Ilustrasi/Pekerja memperbaiki lambung kapal nelayan di dermaga Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Rabu (17/9/2025)/Foto: ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Jakarta -

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan melakukan modernisasi 1.582 kapal perikanan tradisional. Pada tahap pertama, 1.000 kapal perikanan akan dimodernisasi.

Direktur Jenderal Perikanan Tangkap KKP Lotharia Latif mengatakan program modernisasi kapal ini merupakan arahan dari Presiden Prabowo Subianto. Modernisasi kapal ini juga akan melengkapi Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP).

"Kemudian modernisasi kapal perikanan ini juga merupakan program dari bapak presiden, dan itu di-declare oleh Bapak Presiden. Akan ada modernisasi kapal 1.582 kapal perikanan. Ini sebagai role model yang nanti juga akan melengkapi Kampung Nelayan Merah Putih kita," ujar Latif dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta Pusat, Senin (15/12/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Latif menjelaskan, program ini memberikan dampak ganda, salah satunya penyerapan tenaga kerja. Ia mencontohkan satu kapal perikanan membutuhkan delapan awak kapal, setidaknya ada 8.000 awak kapal yang akan terserap.

ADVERTISEMENT

Di sisi lain, rekrutmen awak kapal ini bukanlah perkara mudah. Sebab, awak kapal yang dibutuhkan harus mempunyai kemampuan mengoperasikan kapal perikanan modern yang berbeda dengan kapal konvensional.

"Kita sedang bekerja semua, kita koordinasi dengan tim dari Balai SDM untuk mencari peluang-peluang ini. Memang diharapkan dengan adanya modernisasi kapal ini akan menambah dari lapangan pekerjaan, kemudian menambah juga produktivitas galangan kapal, karena ini nanti akan dibangun di Indonesia. Jadi, membuka lapangan pekerjaan. Jadi, dampak multiplier efeknya sangat diharapkan dengan adanya modernisasi kapal ini," terang Latif.

Sumber Dana Modernisasi Kapal

Sementara itu, Direktur Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan Ikan Mochamad Idnillah menambahkan terkait skema pendanaan untuk modernisasi kapal yang bersumber dari pinjaman luar negeri.

"Program ini melalui dana pinjaman luar negeri dari UK, dan ini sedang berproses di Bappenas. Saat ini sudah terbit Blue Book (Bappenas) di September kemarin. Kemudian saat ini nanti berproses untuk selanjutnya terkait dengan proses atau mekanisme terkait pengusulan pinjaman luar negeri," kata Idnillah.

Idnillah menerangkan pada tahap pertama, 1.000 unit kapal dengan ukuran 30 Gross Tonnage (GT) ditargetkan berada di KNMP. Pihaknya akan menyeleksi serta memverifikasi KNMP yang siap mengoperasikan kapal modern ini.

Lebih lanjut, kapal-kapal modern ini akan menyesuaikan alat tangkap yang digunakan nelayan setempat. Dalam data yang dipaparkan, 1.000 unit kapal modern mencakup 250 unit kapal pukat cincin pelagis kecil dengan estimasi anggaran Rp 10,2 miliar/unit, 150 unit kapal gill net dengan perkiraan anggaran Rp 9,6 miliar/unit.

Lalu, 250 unit kapal handline dengan anggaran Rp 9,4 miliar/unit, 150 unit kapal rawai dasar dengan anggaran Rp 9,6 miliar per unit, dan 200 unit kapal pole line dengan anggaran Rp 9,4 miliar per unit.

"Kami berharap bahwa program ini akan meningkatkan kesejahteraan nelayan, sekaligus juga meningkatkan industri galangan dalam negeri," jelasnya.

Simak juga Video 'KPK Tetapkan 3 Tersangka Baru Kasus Korupsi Sertifikasi K3 Kemnaker':

Halaman 2 dari 2
(rea/ara)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads