.webp)
Pengakuan di tingkat ASEAN menguatkan posisi Bank Jateng sebagai mitra strategis Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam memperluas akses keuangan dan mendorong pengentasan kemiskinan hingga wilayah pedesaan.
Bank Jateng menegaskan perannya sebagai pengelola keuangan daerah sekaligus motor pembangunan ekonomi regional melalui sinergi program yang selaras dengan kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Direktur Utama Bank Jateng Irianto Harko Saputro menyampaikan seluruh program perusahaan dirancang agar sejalan dengan visi Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (Purn) Drs. Ahmad Luthfi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seluruh program Bank Jateng disusun agar seiring dan sejalan dengan program Gubernur Jawa Tengah yakni 'Ngopeni Nglakoni Jateng'. Kami berkomitmen penuh mendukung visi besar beliau dalam pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui penyaluran kredit yang inklusif, pemberdayaan UMKM, serta pembiayaan sektor produktif," ujar Irianto, dalam keterangan tertulis, Rabu (17/12/2025).
Irianto menjelaskan semangat 'Ngopeni' dan 'Nglakoni' diwujudkan melalui perluasan layanan keuangan hingga daerah terpencil, sehingga masyarakat memiliki akses yang lebih merata terhadap pembiayaan dan layanan perbankan.
Selain itu, program Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Jateng juga difokuskan pada pilar pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi yang menjadi bagian dari prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
"Dengan jaringan layanan yang luas, teknologi modern, dan SDM yang andal, Bank Jateng akan terus memperkokoh posisinya sebagai mitra strategis pemerintah. Kami hadir untuk memastikan program-program Bapak Gubernur tersampaikan dengan nyata hingga ke masyarakat lapis bawah, guna mewujudkan pembangunan daerah yang merata dan inklusif," pungkasnya.
Penguatan peran tersebut sejalan dengan capaian Bank Jateng yang menerima anugerah The 7th ASEAN Rural Development and Poverty Eradication (RDPE) Leadership Award di Bangkok, Thailand, Kamis (11/12).
Penghargaan bergengsi tersebut diserahkan dalam acara puncak yang merupakan bagian dari rangkaian The 14th ASEAN Ministers Meeting on Rural Development and Poverty Eradication (AMRDPE) yang berlangsung pada 8-12 Desember 2025.
Pencapaian ini menjadi bukti pengakuan kolektif negara-negara ASEAN atas peran vital Bank Jateng dalam memberdayakan masyarakat pedesaan. Prestasi ini membawa kredibilitas internasional yang sangat kuat, dibuktikan dengan piala dan sertifikat yang ditandatangani langsung oleh H.E. Dr. Kao Kim Hourn (Sekretaris Jenderal ASEAN) dan H.E. Anutin Charnvirakul (Wakil Perdana Menteri dan Menteri Dalam Negeri Thailand).
(prf/ega)
