MBG Butuh Pasokan Beras 381,8 Ribu Ton

MBG Butuh Pasokan Beras 381,8 Ribu Ton

Aulia Damayanti - detikFinance
Kamis, 18 Des 2025 12:02 WIB
MBG Butuh Pasokan Beras 381,8 Ribu Ton
Ilustrasi beras - Foto: Nathea Citra/detikBali
Jakarta -

Segini Kebutuhan Beras hingga Daging Ayam untuk MBG, Ketersediaan Stok Aman?

Jakarta - Badan Pangan Nasional mencatat Proyeksi Neraca Pangan Nasional yang rutin dilakukan setiap bulannya terhadap stok beras, daging ayam, dan telur ayam ras untuk kebutuhan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Sekretaris Utama Bapanas Sarwo Edhy menuturkan dalam analisis Bapanas, produksi dalam negeri mampu menopang kebutuhan SPPG dalam pelaksanaan MBG. Ia memastikan kebutuhan ini bisa dipenuhi dari produksi dalam negeri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentunya sesuai arahan Kepala Bapanas Bapak Andi Amran Sulaiman, peningkatan produksi pangan pokok strategis yang dikerjakan Kementerian Pertanian, salah satu tujuannya adalah sebagai penopang pelaksanaan MBG. Bapanas telah pastikan pangan pokok strategis sebagai bahan baku menu MBG dapat ditopang dari hasil petani kita sendiri," tutur Sarwo, dalam keterangannya,

Keberpihakan terhadap produksi pangan dalam negeri akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan petani Indonesia. Hal ini pun telah menjadi perhatian utama Kepala Bapanas sekaligus Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman.

ADVERTISEMENT

Adapun tercatat kebutuhan beras untuk SPPG dalam MBG sepanjang tahun 2025 ini diperkirakan berada di angka 381,8 ribu ton. Ini berasal dari estimasi kebutuhan beras per SPPG, jumlah pemberian menu MBG yang menggunakan beras dalam sebulan, dan jumlah SPPG.

Kebutuhan beras untuk SPPG 381,8 ribu ton tentu dapat ditopang dari produksi beras nasional yang di 2025 ini dapat mencapai 34,79 juta ton. Sementara stok akhir tahun beras secara nasional diperkirakan 12,52 juta ton. Ini meningkat 49,1% dibandingkan stok akhir tahun 2024 yang berada di angka 8,4 juta ton.

Untuk daging ayam, kebutuhan SPPG sepanjang 2025 dapat mencapai 222,7 ribu ton. Ini dapat dipenuhi dari produksi daging ayam dalam negeri yang dapat mencapai 4,2 juta ton. Sementara stok akhir tahun daging ayam di 2025 nantinya diprediksi di level 231,2 ribu ton. Ini meningkat 177,5% dibandingkan stok akhir tahun 2024 yang berada di 83,3 ribu ton.

Terakhir, kebutuhan SPPG untuk telur ayam ras diestimasikan sepanjang 2025 ini di kisaran 127,3 ribu ton. Ini masih dapat dipenuhi dari produksi dalam negeri yang 6,5 juta ton. Sementara stok akhir tahun telur ayam ras secara nasional dapat berada di 74,5 ribu ton. Ini melonjak hingga 154,2 persen karena stok akhir 2024 di angka 29,3 ribu ton.

Simak juga Video: Kepala BGN Sebut Serapan Dana MBG Capai Rp 58 Triliun

(ada/kil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads