Stok Cukup, Harga Beras Stabil

Jakarta - Harga beras selama puasa dan Lebaran pada bulan Oktober dinilai stabil. Kestabilan harga masih berlangsung sampai saat ini meski sudah memasuki masa paceklik. Kestabilan harga ini dipicu pasokan yang masih mencukupi kebutuhan beras nasional. "Hasil panen relatif baik sehingga suplai selama paceklik cukup," kata Dirut Bulog Mustafa Abu Bakar dalam jumpa pers di kantornya, Jakarta, Kamis (8/11/2007). Sementara produksi padi 2007 secara rata-rata baik. Angka Ramalan III BPS produksi padi 2007 memperkirakan 57,05 juta ton GKG atau meningkat 2,59 juta ton GKG dibanding 2006. Selain itu, stok sebanyak lebih dari 1,65 juta ton dinilai cukup besar untuk menghindari spekulasi pasar. Hingga 7 November, harga rata-rata beras di 26 Kota Propinsi adalah Rp 5.037/kg. Lebih rendah dari September yang sebesar Rp 5.099/kg. Di pasar induk Cipinang, harga beras IR III adalah Rp 4.250/kg, tidak bergerak sejak September 2007. Harga IR II turun Rp 23/kg menjadi Rp 4.600/kg.Sedangkan untuk IR I juga turun menjadi Rp 4.900/kg. Dari laporan BPS, rata-rata beras termurah Rp 4.731/kg. Masih dibawah harga yang ditetapkan pemerintah, Rp 4.750/kg. Begitu juga rata-rata beras yang banyak dikonsumsi di 45 kota pencatatan inflasi, sebesar Rp 5.980/kg atau lebih rendah dari yang ditetapkan pemerintah Rp 6.000/kg. (lih/qom)