"Perdagangan belum dimulai lagi. Kami belum menerima izin dari FSFM (Federal Service for Financial Markets)," ujar juru bicara Bursa Saham yang transaksinya memakai denominasi dolar (RTS) kepada AFP.
Hal serupa masih terjadi untuk Bursa Saham Rusia untuk denominasi mata uang rubel (MICEX). "Kami belum mendapatkan informasi. Kami tidak bisa komentar," ujarnya. Website pasar memang belum menunjukkan adanya transaksi perdagangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang pejabat Rusia sebelumnya mengatakan, otoritas telah menyuntikkan US$ 44 miliar ke pasar untuk menghindari kolapsnya kepercayaan pasar. Bank Sentral juga mengurangi ketentuan Giro Wajib Minimum sebesar 4%.
RTS hingga kini telah merosot hingga 57% setelah mencapai titik tertingginya pada Mei. Kejatuhan tersebut dipicu oleh turunnya harga energi, gejolak pasar finansial dunia dan berbagai isu politik termasuk masalah dengan Georgia. (qom/ir)