Lippo E-Net Bebas Suspensi

Jakarta - Setelah satu bulan lebih dihentikan perdagangan sahamnya, Bursa Efek Indonesia (BEI) membolehkan kembali transaksi saham PT Lippo E-Net (LPLI) mulai sesi I pada 21 Januari ini.

BEI mencabut suspensi LPLI setelah mendapat kejelasan soal jadwal pelaksanaan rights issue yang sebelumnya tertunda karena perseroan sedang menungu persetujuan Departemen Hukum dan HAM atas perubahan anggaran dasar perseroan.

Namun perseroan akhirnya mendapatkan persetujuan dari Departemen Hukum dan HAM untuk pelaksanaan rights issue itu pada 8 Januari 2009. Perseroan juga telah memberikan jadwal rights issue kepada otoritas BEI dimana periode perdagangan HMETD akan dilakukan 12 Desember 2008 hingga 28 Januari 2008.

Sebelumnya, LPLI telah mengumumkan perdagangan rights issue pada periode 12-18 Desember 2008.  

Rasionya setiap pemegang lima saham perseroan akan mendapat hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) sebanyak 8 saham baru dengan harga penawaran Rp 139 per saham.

Saham yang dikeluarkan sejumlah 720.266.340 saham biasa atas nama seri C dengan nilai nominal Rp 100. Dari hasil rights issue ini, LPLI akan meraup dana sebesar Rp 100,117 miliar.

Bertindak sebagai pembeli siaga adalah PT Ciptadana Securities. Sementara PT Lippo Securities Tbk, yang menjadi pemegang saham mayoritas juga bersedia mengambil saham yang tidak diambil investor.
      
(ir/ir)