"CSAP telah menandatangani nota kesepahaman distribusi produk keramik milik PT Arwana Citramulia Tbk. Ini menunjukkan kepercayaan Arwana sebagai salah satu produsen keramik terbesar atas kemampuan dan jaringan distribusi kami," ujar Direktur CSAP, Idrus H. Widjajakusuma dalam siaran persnya, Senin (2/2/2009).
Idrus mengungkapkan, kontribusi pendapatan keseluruhan produk keramik terhadap pendapatan CSAP di 2008 adalah sebesar 37,83%.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia bersikap optimis terhadap tren penjualan keramik kelas menengah tahun ini. Ia memperkirakan, pada 2009 konsumen keramik kelas menengah tersebut akan terus tumbuh seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk dan perumahan.
"Dengan jaringan distribusi dan jaringan outlet Mitra10 Superstore dan Express yang tersebar hamper seluruh kota besar di Indonesia kami yakin mampu mempertahankan pangsa pasar kami," jelasnya.
Ia menambahkan, pada 2008 segmen bisnis distribusi bahan bangunan menyumbangkan pendapatan terbesar bagi perseroan dengan mencatat pendapatan sebesar Rp 2,059 triliun atau tumbuh 25,41% dibanding tahun 2007 sebesar Rp 1,642 triliun. Segmen ini memberikan kontribusi pendapatan konsolidasi sebesar 75,96%. Segmen distribusi CSAP kini sudah tersebar di 32 lokasi dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.
Selain sektor distribusi, CSAP juga memiliki segmen ritel modern dan kimia. Segmen ritel modern yang diwakili oleh brand Mitra10 pada tahun 2008 mampu tumbuh 37,65% atau mencatat pertumbuhan terbesar dibandingkan ketiga segmen bisnis lainnya yakni distribusi bahan bangunan dan kimia.
CSAP merupakan mitra terpercaya Arwana sejak tahun 1995, kemitraan strategis ini merupakan sinergi antara dua perusahaan nasional yang bergerak di segmen bahan-bangunan.
"Kami optimis tahun 2009 akan berjalan baik dan semoga kami dapat meningkatkan kerjasama ini ditahun-tahun berikutnya, sehingga kami dan mitra kami, Arwana dapat terus tumbuh." imbuhnya.
(dro/lih)