Indosat dan Mitra Adi Perkasa Terbitkan Sukuk Pada November 2009

Indosat dan Mitra Adi Perkasa Terbitkan Sukuk Pada November 2009

- detikFinance
Minggu, 11 Okt 2009 15:15 WIB
Jakarta - Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK)  mencatat rencana penerbitan SBSN (Surat Berharga Syariah Negara) atau sukuk dua emiten yaitu PT Indosat Tbk. dan PT Mitra Adi Perkasa Tbk. Sukuk kedua perseoran ini direncanakan akan terbit pada November 2009.

Pihak Bapepam-LK melalui Kabiro Penilaian Keuangan Perusahaan Sektor Jasa Noor Rachman, menerangkan ada dua perusahaan terbuka yang segera menerbitkan sukuk adalah Indosat dan Mitra Adi Perkasa. Saat ini prosesnya sudah sampai pada tahap verifikasi oleh wasit pasar modal ini.

"Di kami sudah ada beberapa perusahaan yang mendaftarkan. Ada obligasi dan saham. Lainnya Sukuk," lanjut Noor Rachman melalui sambungan telepon kepada detikFinance Minggu (11/10/2009).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut daftar perusahaan yang disampaikan Noor Rachman, Indosat akan menerbitkan Sukuk Ijarah dengan nilai Rp 500 miliar. Sedangkan Mitra Adi Perkasa nilai obligasi Ijarah I-nya lebih kecil yakni Rp 200 miliar.

"Rencana efektif penerbitan Sukuk ini akan terlaksana pada November 2009. Sukuk Indosat direncanakan akan terbit pada 13 November 2009, dan untuk Mitra Adi Perkasa 25 November 2009," katanya.

Namun Noor Rachman menjelaskan, rencana efektif yang ada merupakan gambaran umum dan tidak menjadi acuan yang pasti apakah akan tepat waktu ataupun terjadi kemunduran, saat ini keduanya sedang ditelaah Bapepam-LK.

"Rencana efektif ini tentatif ya. Tidak bisa dipastikan," imbuh Noor Rachman.

Indosat secara resmi juga menunjuk Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai wali amanat atas sukuk yang akan diterbitkan. Sedangkan untuk lembaga penjamin, dipercayakan kepada PT Danareksa Sekuritas, DBS Vickes Indonesia, dan PT Mandiri Sekuritas. Wali amanat untuk penerbitan sukuk Mitra Adi Perkasa pun telah ditunjuk, dan dipercayakan kepada Bank CIMB Niaga. Danareksa Sekeuritas, HSBC Sekuritas Indonesia, Indo Premier Sekuritas dan Standart Chartered Sekuritas juga telah siap menjadi lembaga penjamin.

(hen/hen)

Hide Ads