Market Flash eTrading

Market Flash eTrading

- detikFinance
Jumat, 04 Des 2009 08:44 WIB
Jakarta - Dow Jones: Pada perdagangan kemarin saham kembali melemah setelah kontraksi yang terjadi pada industri jasa Amerika meninmbulkan kekhawatiran akan pemulihan ekonomi. Treasuri turun setelah pemerintah US mengatakan akan menjual notes dan obligasi senilai $74 milyar bulan depan. Indeks S&P 500 dan Dow Jones (-0.8%) menjadi 1,099.22 dan 10.366.

Penguatan US yang terjadi beberapa hari sebelumnya terhenti setelah Institute for Supply Management mengatakan bisnis non-manufaktur mengalami penurunan di bawah perkiraan analis. Saham keuangan -2.1%, American Express Co. dan Wells Fargo Co. turun sedikitnya 3.5%, Principal Financial Group Inc. -13% setelah diprediksi akan terjadi penurunan laba tahun depan.

Regional Pagi: Nikkei-225 sempat menyentuh level di atas 10.000 untuk pertama kali sejak 30 Okt. Namun segera melemah seiring trader mempertimbangkan outlook yen. Mayoritas saham Jepang melemah setelah industri jasa AS menurun tak terduga, meningkatkan kekhawatiran pemulihan ekonomi akan terhambat. Inpex Corp., eksplorer minyak terbesar di Jepang, (-1.3%), seiring harga minyak melemah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mizuho Financial Group Inc., kreditor ketiga terbesar di Jepang, (-0.6%). Takefuji Corp. (-4.9%) setelah kreditor konsumen membatasi pinjaman karena kesulitan memperoleh dana. Nikkei 225 (+0.2%) 9,997.04. KOSPI INDEX (+0.12%) 1,616.92. S&P/ASX 200 INDEX (-1.15%) 4,719.70. STI (-0.47%) 2,795.05.

Commodity: Harga crude oil kembali turun di bawah $76/barel setelah laporan industri jasa menunjukkan penurunan dan mensinyalir akan terjadi penurunan bahan bakar. Crude oil untuk pengiriman Januari -1.1% menjadi  $75.63/barel. Crude Oil (-0.85%) $75.8/bbl.

Berdasarkan survei yang dilakukan Bloomberg, harga emas akan terus mengalami kenaikan akibat adanya spekulasi investor dan bank sentral akan terus membeli logam sebagai alternatif investasi dari melemahnya dolar. Emas untuk pengiriman Februari naik menjadi $1.227.5/oz. Gold (-0.12%) $1.206/oz, CPO (+0.1%) 2.418RM/MT, Nickel (-1.8%) $16.005/MT, Tin (-0.6%) $15.155/MT.

Economic & Industrial News

Economic: Ekonomi Membaik, BI Rate Tetap 6,5%

BI memutuskan BI rate tetap di level 6,5% seiring membaiknya perekonomian serta menilai masih konsisten dengan target inflasi FY10 . BI menilai penurunan BI rate sebanyak 300 bps masih cukup mendorong pemulihan ekonomi dan intermediasi perbankan.

Economic: Akhir November, Cadangan Devisa US$65,8 M

BI mencatat cadangan devisa hingga Nov09 sebesar US$65,8 miliar atau 6,5 bulan belanja impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. BI menargetkan dacangan devisa FY10 US$66 miliar atau Rp627 triliun.

Economic : Laju PDB Kuartal IV Diprediksi 4,4%

BI, melalui Laporan Kebijakan Moneter Kuartal IV/2009, memproyeksikan laju ekonomi pada kuartal IV tumbuh 4,4% sehingga pada 2009 melaju 4,3%, menyusul membaiknya kinerja ekspor dan Investasi. Kajian tersebut menyebutkan perbaikan laju ekonomi pada kuartal terakhir tahun ini terutama di sokong oleh ekspor yang membaik.

Economic : The Fed Diminta Siapkan Swap Untuk BI

Panel US-Indonesia Comprehensive Partnership merekomendasikan bank sentral AS untuk menyediakan fasilitas swap senilai US$30 M kepada BI, menyusul rencana pembentukkan Kemitraan Komprehensif AS-Indonesia pada 2010. Menurut panel itu, pemberian fasilitas swap akan menjadi pengakuan kepada Indonesia

karena dianggap telah menerapkan manajemen makroekonomi yang solid, pasar modal yang terbuka dan partisipasi dalam pasar modal internasional.

Automotive: Pasar Mobil November Terpangkas 6%

Realisasi penjualan mobil nasional sepanjang November 2009 terpangkas 6% mom menjadi 49.200 unit dari sebelumnya 52.241 unit. Penurunan penjualan disebabkan lebih pendeknya hari kerja pada bulan November daripada Oktober.

Agri : Harga CPO Bakal Menggeliat

Harga CPO pada 2010 diperkirakan booming dan memberi keuntungan bagi Indonesia, sementara permintaan biodiesel diproyeksikan naik hingga 3,3 juta ton. Kepala Food and Agribussiness Research Advisory (FAR) Rabobank mengatakan permintaan CPO AS terus naik menyusul peningkatan penggunaan biofuel dan substitusi penggunaan minyak trans fatty acid.

Tren konsumsi minyak nabati AS melonjak hingga 60% sepanjang periode 2002-2009. Padahal, pada periode

1998-2001, tren konsumsi ini rata-rata hanya 7%per tahun. Pada 2008, konsumsi CPO AS tercatat 1,08 juta ton yang hampir 100% diperoleh dari impor.

Mining: 9,36% Saham Freeport Akan Dilepas

PT Freeport Indonesia (PTFI) akan melempaskan 9,36% saham kepada Pemerintah Provinsi Papua sebagai upaya memaksimalkan potensi daerah, yang merupakan bagian komitmen memenuhi kepentingan nasional.

Corporate news

BUMI: Negosiasi dengan Recapital Advisor

BUMI tengah berengosiasi dengan Recapital Advisor untuk investasi sektor batubara. Perseroan juga membuka peluang untuk mengakuisisi perusahaan tembaga, batubara dan emas pada 2010. Pendanaan berasal dari emisi obligasi dan pinjaman bank.

FREN: Konversi Utang Capai Rp700 M

Konversi utang menjadi saham baru (debt to equity swap) FREN sebanyak 11 miliar saham mencapai Rp700 miliar dari total utang usaha perseroan Rp840,92 miliar. Harga konversi ini akan berbeda dari konversi sebelumnya Rp65/saham, karena harus berdasarkan perdagangan saham 25 hari terakhir. Saat ini, perseroan tengah meminta persetujuan BEI.

MEDC: Siap Jual 11,72% Saham Treasury di 2010

MEDC tengah mengkaji sejumlah opsi untuk menjual 11,72% atau 390,56 juta unit saham treasury dari total saham perseroan 3,3 miliar saham meliputi emisi obligasi konversi, penjualan saham langsung atau menjaminkan saham guna mengantongi pinjaman. Perseroan menargetkan rencana tersebut terealisasi pada 2010. Perolehan dana untuk membiayai eksplorasi Blok 47.

PGAS: Akan Bangun Stasiun Penerima LNG, Jajaki Kerjasama Medco E&P

2010, PGAS akan membangun stasiun penerima LNG di Belawan, Sumut, dan Teluk Jakarta, Jabar dengan kapasitas masing-masing 1,5 juta ton/tahun. Perseroan enggan memerinci lebih detail rencana tersebut.Pendanaan berasal dari capex FY10. Selanjutnya, perseroan akan bekerjasama dengan PT Medco E&P untuk memasok gas sebanyak 70 juta kaki kubik dalam dua minggu ke depan. Sumber gas berasal dari lapangan Blok Singa di Lematang.

IPO: BTN Patok Harga IPO Rp800 per Saham

PT Bank Tabungan Negara mematok harga penawaran IPO-nya sebesar Rp800/saham.

INKP: Tambah Kapasitas Produksi

INKP tahun depan berencana untuk meningkatkan kapasitas produksi 5 – 10% dari posisi saat ini yang 4,4 juta ton. Kenaikan produksi itu untuk mengejar target pertumbuhan pendapatan 10 – 15% di 2010. INKP optimistis kinerja perseroan tahun depan bisa lebih tinggi dibanding tahun ini karena permintaan dari pelanggan di Amerika, Eropa, Asia, dan juga dari pasar dalam negeri diperkirakan naik.

Rumor

Harga saham TRUB berpotensi ke Rp175/saham. Kabarnya, perseroan mengantongi proyek besar dari PLN seiring terjadinya krisis listrik akhir-akhir ini. Selain itu, keberhasilan perseroan meraih proyek Paiton Unit 3 dari Taehei Demngyo Kaisha Ltd jadi sentimen positif.

Harga saham MITI berpotensi ke Rp100/saham, seiring perseroan segera merealisasikan bisnis inti dari batu granit ke pertambangan batubara. Selain itu, perseroan dikabarkan akan meraih dana segar dari investor asing.

Corporate Actions



  • Hari ini (4/12) Cum dividen Tri Polyta Indonesia Tbk (TPIA) Rp150/saham, Ex dividen (7/12)
  • Hari ini (4/12), Cum rights issue Bank Bukopin Tbk (BBKP), ratio 1(new) : 20 (old) Rp415/saham Ex rights issue (7/12)
  • Hari ini (4/12) , Start tender offer Bristol-Myers Squibb Indonesia (SP) (SQBI) Rp144.790/saham End Offering Period (11/12)

Technical Picks


  • AKRA (1.180) – BUY
  • CPIN (2.150) – Sell on Strength (2150-2175)
  • SGRO (2.575) – SELL
  • ANTM (2.425) – SELL.
 

(etr/qom)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads