Seperti dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (19/5/2010), sampai saat ini manajemen Sentul City belum mengetahui secara detail akuisisi rencana tersebut. Perseroan akan menjelaskan informasi tersebut sesuai peraturan yang berlaku jika terdapat informasi baru yang diketahui perseroan.
Sehubungan dengan rencana pengembangan lahan perseroan, emiten berkode BKSL itu senantiasa membuka peluang kerjasama dengan pihak-pihak yang memiliki prospek dalam rangka penciptaan nilai tambah bagi perusahaan dan para pemegang saham perseroan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hiramsyah memperkirakan, nilai rights issue yang akan diterbitkan perseroan akan lebih dari Rp 1 triliun. Dana hasil aksi korporasi itu akan digunakan untuk akuisisi landbank baru tahun ini.
"Rights issue belum final untuk size dan objeknya. Kalau untuk konfirmasi itu sulit. Kalau kita bilang (berita akuisisi Sentul City) salah, ternyata betul kan enggak enak. Tapi kalau bilang itu betul, nanti diomelin Bapepam," tukasnya.
(ang/qom)