"Kami gembira dengan telah diperolehnya persetujuan dari Pemerintah Indonesia dan terbentuknya joint venture ICP dan kami akan bekerjasama dengan BHP Billiton," ujar Presiden Direktur ADRO, Garibaldi Thohir dalam siaran persnya, Senin (31/5/2010).
Menurutnya, nilai akuisisi 25% saham 7 proyek di tambang Maruwai tersebut mencapai US$ 335 juta. Dalam akuisisi ini, ADRO bekerja sama dengan BHP Biliton yang menguasai 75% saham sisanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perjanjian kerja sama telah dilakukan antara ADRO dengan BHP Minerals Holdings Pty Ltd dan BHP Minerals International Exploration Inc. Lahan yang diakuisisi sebelumnya dikelola oleh PT BHP Biliton Indonesia yang telah habis masa kelolanya.
ADRO melalui Alam Tri Abadi akan membeli 25% saham milik PT BHP Biliton Indonesia di 7 proyek tambang Maruwai, yakni PT Maruwai Coal, PT Juloi Coal, PT Kalteng Coal, PT Sumber Barito Coal, PT Lahai Coal, PT Ratah Coal dan PT Pari Coal. Porsi kepemilikan ADRO dalam konsorsium tersebut sebesar 25% senilai US$ 335 juta.
(dro/qom)