Demikian disampaikan manajeman Ever Shine Text dalam keterangan tertulisnya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Selasa (1/6/2010).
Perseroan di tahun 2009 baru saja mencatatkan laba, setelah periode sebelumnya mengalami rugi bersih sebesar Rp Rp 22,02 miliar. Meningkatnya laba bersih perseroan ternyata tidak diiringi dengan naiknya penjualan dan perolehan laba kotor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk laba kotor, perseroan juga mengalami penurunan 15,4% menjadi menjadi Rp 31,82 miliar, setelah di periode yang sama tahun 2008 mencetak Rp 37,58 miliar. Menurunnya penjualan dan laba kotor perseroan ini akibat dari melonjaknya biaya operasi hingga 12,2% dari Rp 28,2 miliar menjadi Rp 29,5 miliar.
Biaya pabrikasi pun ikut naik menjadi Rp 12,3 miliar, serta biaya bahan baku tak langsung sebesar Rp 9 miliar.
Laba bersih perseroan yang meningkat lebih disebabkan turunnya bunga dan beban pendanaan sebesar Rp 2,7 miliar. Ditambah laba hasil penjualan aset tetap sebesar Rp 1,5 miliar. Terdapat pula untung kurs sebesar Rp 25,6 miliar.
(wep/ang)











































