Menurut Direktur Utama Antam Alwinsyah Loebis, emiten berkode ANTM itu sudah melakukan kesepakatan dengan Eramet SA, perusahaan asal Perancis selaku pemegang saham pengendali.
"Kita sudah sepakat dengan Eramet SA. Kita akan naikan sampai 40%," ujarnya usai pelantikan eselon I di Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (24/9/2010).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau dana itu pasti ada, tidak masalah," ujarnya.
Menurutnya, rencana ini dilakukan dalam rangka menyambut kenaikan harga nikel yang cukup tinggi tahun ini. Rencananya, aksi korporasi ini akan dilakukan bertahap, dimulai tahun depan.
Â
Â
(ang/dro)