IHSG Menunggu Data Inflasi

Rekomendasi Saham

IHSG Menunggu Data Inflasi

- detikFinance
Jumat, 01 Okt 2010 07:26 WIB
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin ditutup menguat tipis sekaligus bisa mempertahankan level 3.500 yang sempat ditembusnya berkali-kali namun gagal dipertahankan hingga akhir perdagangan. IHSG menguat ditengah bursa-bursa regional yang mengalami koreksi.

Pada penutupan perdagangan Kamis, (30/9/2010), IHSG ditutup menguat 5,832 poin (0,16%) ke level 3.501,296. Sedangkan Indeks LQ 45 juga turun tipis 0,189 poin (0,02%) ke level 651,929.

Investor masih akan bersikap wait and see pada perdagangan akhir pekan ini, menunggu pengumuman inflasi oleh BPS siang ini. IHSG pada perdagangan Jumat (1/10/2010) diprediksi akan bergerak fluktuatif dengan kecenderungan menguat tipis saja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada hari ini IHSG berada dalam kisaran 3430 - 3525 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain TINS, ADRO, INCO dan INDF," demikian rekomendasi dari eTrading Securities.

Sementara Bursa Wall Street kemarin ditutup melemah, namun menutup September ini dengan catatan kenaikan terbesar sejak 1939. Padahal biasanya September selalu menjadi catatan kelam bagi bursa Wall Street.

Pada Kamis (30/9/2010), indeks Dow Jones ditutup melemah 47,23 poin (0,44%) ke level 10.788,05. Indeks Standard & Poor's 500 juga melemah 3,53 poin (0,31%) ke level 1.141,20 dan Nasdaq melemah 7,94 poin (0,33%) ke level 2.368,62.

Namun Bursa Jepang mengawali perdagangan perdana di bulan Oktober ini dengan menguat. Indeks Nikkei-225 dibuka naik 71,17 poin (0,76%) ke level 9.440,52.

Berikut rekomendasi saham untuk hari ini:

Finan Corpindo Nusa:

IHSG berhasil ditutup di atas level psikologis 3.500 didorong oleh penguatan nilai tukar rupiah serta aksi beli asing meskipun mayoritas bursa Asia mengalami koreksi setelah Moody's menurunkan peringkat rating Spanyol, yang kembali menimbulkan kecemasan mengenai kondisi ekonomi zona euro. Untuk Jumat, IHSG diperkirakan akan bergerak di kisaran 3.470 hingga 3.530.

Kresna Sekuritas:

Pelaku pasar terlihat wait and see menunggu data inflasi hari ini yang diharapkan sebesar 0.58% MoM selain data GDP US yang akan menjadi sentimen global.  IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 2,460-2,535.

eTrading Securities:

Pada perdagangan hari kamis yang menjadi penggerak utama IHSG adalah saham TINS yang menguat hingga 10% dan saham2 second liner seperti ADES, IHSG pada hari  kamis akhirnya berhasil tutup diatas 3500 sehingga masih ada kemungkinan untuk menguat. Asing masih melakukan net buy sebesar 188 milliar di sector pertambangan. Pada hari ini IHSG berada dalam kisaran 3430 - 3525 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain TINS, ADRO, INCO dan INDF.

(qom/qom)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads