Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil melakukan penguatan hingga 25 poin. Namun, penguatan ini belum cukup mengantarkan IHSG mendarat di level 3.600.
Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG kembali menguat setelah di hari sebelumnya melemah cukup dalam. Indeks naik 18,851 poin (0,53%) ke level 3.585,769
Pada penutupan perdagangan Sesi I, IHSG menguat 27,542 poin (0,77%) ke level 3.594,460. Indeks kembali berusaha menembus level 3.600 seperti posisinya pekan lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG sempat mendarat di posisi tertinggi pada level 3.599,82, tipis sekali untuk sampai menembus level 3.600. Sementara posisi terendahnya hari ini di level 3.576,911.
Perdagangan hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi di seluruh pasar 127.658 kali pada volume 11,027 miliar lembar saham senilai Rp 6,781 triliun. Sebanyak 136 saham naik, 77 saham turun dan 72 saham stagnan.
Saham-saham konsumer masih menjadi pemimpin penguatan IHSG dengan masuk dalam jajaran top gainers. Sedangkan saham-saham yang melemah ada pada sektor industri komoditas dan tambang.
Bursa-bursa regional pun masih melenggang di zona hijau dan turut memberi sentimen positif terhadap penguatan IHSG menjelang penutupan.
Berikut kondisi bursa-bursa di Asia hingga sore ini:
- Indeks Komposit Shanghai naik 46,63 poin (1,58%) ke level 3.001,85.
- Indeks Hang Seng naik 294,35 poin (1,25%) ke level 23.763,73.
- Indeks Nikkei 225 naik 40,96 poin (0,43%) ke level 9.539,45.
- Indeks Straits Times naik 10,54 poin (0,33%) ke level 3.191,81.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Merck (Merk) naik Rp 1.000 ke Rp 87.000, Delta Jakarta (DLTA) naik Rp 1.000 ke Rp 96.000, Sarana Menara (Towr) naik ke Rp 1.000 ke Rp 8.800, dan Charoen Pokphand (CPIN) naik Rp 550 ke Rp 8.350.
Sementara saham-saham yang turun cukup tinggi dan masuk dalam kategori top losers antara lain Metro Realty (MTSM) turun ke Rp 310 ke Rp 940, Tambang Bukit Asam (PTBA) turun Rp 250 ke Rp 20.300, Samudera Indonesia (SMDR) turun Rp 250 ke Rp 4.300, dan Lion Metal (LION) turun Rp 200 ke Rp 4.000.











































