Demikian disampaikan Corporate Secretary HMSP, Maharani Subandhi dalam keterbukaan informasinya ke Bursa Efek Indonesia dan dikutip detikFinance, Minggu (21/11/2010).
Dua anak usaha yang ditutup itu adalah Sampoerna Packaging Asia Pte Ltd dan IBSA Singapore Pte. Ltd yang berkedudukan di Singapura dan Sampoerna International Finance Company BV yang berkedudukan di Belanda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
HMSP merupakan produsen rokok terbesar ketiga Indonesia. Pada Maret 2005, keluarga Sampoerna menjual 40% sahamnya di HMSP kepada Philip Morris International Inc (PMI). Kepemilikan PMI terus meningkat setelah dilakukan tender offer dan kini mencapai 97%.
HMSP pada tahun 2009 lalu berhasil mencetak laba bersih hingga Rp 5,08 triliun. HMSP juga masuk dalam daftar 20 saham dengan kapitalisasi besar yakni mencapai Rp 61,142 triliun.
(qom/qom)