Mulai Pulih, IHSG Menguat Tipis 2 Poin.

Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mulai pulih dan menguat tipis 2 poin. Meski demikian, investor masih melakukan aksi wait and see dan belum memborong saham-saham unggulan.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG naik tipis 6,580 poin (0,18%) ke level 3.578,318. Namun penguatan ini tidak bertahan lama. Indeks kembali melemah hanya dalam waktu beberapa menit sejak pembukaan. Tren pelemahan IHSG kembali berlanjut.

Pada penutupan perdagangan Sesi I, IHSG naik tipis 2,423 poin (0,06%) ke level 3.574,161. Sementara Indeks LQ 45 naik tipis 1,294 poin (0,20%) ke level 637,105.

Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak mondar-mandir antara zona merah dan hijau. Namun pergerakannya mayoritas di teritori negatif.

Investor masih cenderung melakukan aksi wait and see melihat tren penurunan yang masih terjadi. Padahal dengan penurunan yang cukup tinggi, biasanya investor mulai kembali memborong saham-saham yang harganya sudah turun.

Pada perdagangan hari ini, tidak semua sektor melemah seperti hari sebelumnya. Sektor komoditas, properti dan finansial berhasil mencetak penguatan sehingga IHSG beralih ke zona hijau.

Posisi tertinggi IHSG di zona hijau berada di level 3.592,295. Sementara posisi terendahnya hingga siang ini di level 3.536,662.

Perdagangan berjalan moderat dengan transaksi di seluruh pasar mencapai 60.961 kali pada volume 3,678 juta lembar saham senilai Rp 1,987 triliun. Sebanyak 85 saham naik, 89 saham turun dan 91 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia pun bergerak ragu seperti IHSG. Pergerakannya hari ini bervariasi dan lumayan tipis.

Berikut kondisi bursa-bursa regional di siang hari ini:

• Indeks Komposit Shanghai turun 9,80 poin (0,34%) ke level 2.888,34.   
• Indeks Hang Seng naik tipis 10,42 poin (0,05%) ke level 22.679,20.   
• Indeks Nikkei 225 turun 15,48 poin (0,15%) ke level 10.295,81.   
• Indeks Straits Times naik tipis 2,56 poin (0,08%) ke level 3.150,23.   

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Multi Bintang (MLBI) naik Rp 1.000 ke Rp 261.000, Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) naik Rp 300 ke Rp 20.750, Unilever (UNVR) naik Rp 350 ke Rp 15.400, dan Malindo (MAIN) naik Rp 175 ke Rp 3.375.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Indospring (INDS) turun Rp 1.900 ke Rp 8.600, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 900 ke Rp 39.100, United Tractor (UNTR) turun Rp 500 ke Rp 22.600, dan Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 500 ke Rp 49.300.

(ang/qom)