Inflasi Januari Tinggi, IHSG Masih Positif

Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bisa menguat usai pengumuman inflasi di bulan Januari 2011 yang cukup tinggi. Indeks masih mampu mencetak 28 poin.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG naik 17,229 poin (0,51%) ke level 3.426,396. Naiknya indeks terbantu oleh penguatan bursa-bursa di Asia.

Pada penutupan perdagangan Sesi I, Selasa (1/2/2011), IHSG menguat 28,975 poin (0,84%) ke level 3.438,142. Sementara Indeks LQ 45 naik 6,408 poin (1,07%) ke level 604,262.

Menguatnya bursa global dan regional membuat IHSG terus menanjak di zona hijau. Sepanjang perdagangan, indeks sama sekali tidak menyentuh wilayah negatif.

Meski Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Januari 2011 yang cukup tinggi mencapai 0,89%, dan laju inflasi year on year (Januari 2011 dibanding Januari 2010) mencapai 7,02%, investor di lantai bursa masih melanjutkan aksi beli sehingga indeks masih positif.

Namun, laju penguatan IHSG sempat tersendat sesaat setelah pengumuman inflasi diumumkan oleh BPS. Setelah itu, indeks kembali menanjak secara perlahan.

Posisi tertinggi yang bisa didaki IHSG pada perdagangan hari ini di level 3.450,794. Sedangkan posisi terendahnya tepat pada pembukaan bursa di level 3.411,076.

Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 49.802 kali pada volume 1,426 miliar lembar saham senilai Rp 2,339 triliun. Sebanyak 121 saham naik, 56 saham turun dan 77 saham stagnan.

Bursa-bursa regional masih bergerak di zona positif setelah kemarin tertekan di zona merah. Kenaikan harga minyak dan komoditas serta kinerja emiten yang membaik membuat bursa regional merekah.

Berikut kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang ini:

• Indeks Komposit Shanghai  naik 5,75 poin (0,21%) ke level 2.796,44.   
• Indeks Hang Seng naik tipis 41,78 poin (0,18%) ke level 23.489,12.   
• Indeks Nikkei 225 menguat 40,23 poin (0,39%) ke level 10.278,15.   
• Indeks Straits Times mendapat 10,09 poin (0,32%) ke level 3.189,81.   

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 1.300 ke Rp 47.600, Astra Internasional (ASII) naik Rp 950 ke Rp 49.850, Astra Agro Lestari (AALI) naik Rp 500 ke Rp 22.200, dan Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) naik Rp 400 ke Rp 20.150.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam katagori top losers antara lain HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 500 ke Rp 25.000, Sarana Menara (TOWR) turun Rp 300 ke Rp 12.450, Ace Hardware (ACES) turun Rp 250 ke Rp 2.400, dan Surya Citra (SCMA) turun Rp 150 ke Rp 3.300.

(ang/qom)