IBM Tahan Pelemahan Dow Jones

New York - Outlook yang kurang baik dari Texas Instruments sukses 'menggerogoti' Nasdaq sehingga ditutup melemah. Namun penguatan saham International Business Machines Corp (IBM) berhasil menahan penurunan Dow Jones.

Indeks semikonduktor PHLX tercatat merosot 3% hingga ke di bawah pergerakan rata-rata selama 50 hari terakhir, yang merepresentasikan momentum jangka menengah. Saham Texas Instrumen yang memimpin pelemahan anjlok 3,1% setelah mengumumkan pendapatan yang mengecewakan Wall Street.

"Saya kira pasar siap untuk aksi jual yang berlanjut sejak dimulainya pasar berjangka Nasdaq," ujar Harry Michas, analis teknikal dan pialang berjangka indeks dari Iharmarketmonitor.com seperti dikutip dari Reuters, Kamis (10/3/2011).

Pada perdagangan Rabu (9/3/2011), indeks Dow Jones industrial average (DJIA) ditutup melemah tipis 1,29 poin (0,01%) ke level 12.213,09. Indeks Standard & Poor's 500 juga melemah 1,80 poin (0,14%) ke level 1.320,02.

Saham IBM berhasil menguat 2,2% dan sukses menahan kemerosotan indeks Dow Jones mengingat bobotnya yang cukup besar.

Namun volume perdagangan tidak terlalu besar dengan transaksi di Nasdaq, NYSE dan AMEX sebesar 7,04 miliar lembar saham, di bawah rata-rata harian tahun ini yang sebesar 8,47 miliar lembar saham.

(qom/qom)