Harga saham PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) melesat hingga 10% setelah beredar kabar perseroan akan delisting atau tidak lagi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia.
Pada perdagangan Senin (4/4/2011), hingga pukul 10.58 waktu JATS, saham AUTO naik 1.450 poin (10,13%) ke level Rp 15.750 per lembar saham.
Sahamnya sudah diperdagangkan 351 kali dengan volume 909 lot ( lembar saham) senilai Rp 7,028 miliar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kepemilikan publik di AUTO sangat rendah, publik hanya memiliki saham di bawah 2%," bisik salah satu pelaku pasar, Sabtu (2/4/2011).
Menurutnya, langkah korporasi ini dilakukan karena AUTO akan mendapatkan order besar pembuatan komponen otomotif dari Jepang
Namun, Head of Public Relations Astra Internasional, Yulian Warman, menampik kabar tersebut. Menurutnya, sampai saat ini perseroan belum membicarakan rencana tersebut.
"Tidak ada rencana itu. Sampai sekarang belum ada pembicaraan," ujarnya saat dihubungi detikFinance.
(ang/dnl)











































