"Peningkatan cadangan dan sumber daya dalam tonase dari DPM yang dimiliki 80% oleh BRMS, memberikan penambahan nilai terhadap konsesi seng dan timah hitamnya, dan juga terhadap BRMS secara terkonsolidasi," kata Direktur Utama BRMS Kenneth Farrell dalam keterangan tertulisnya, Jumat (10/6/2011).
Estimasi terakhir terhadap sumber daya mineral dalam ketiga deposit tersebut telah diselesaikan di akhir tahun 2010 oleh konsultan geologi pihak ketiga, CSA Global (Australia) Limited, berdasarkan interpretasi geologis dan model wireframe secara geologis yang diberikan oleh geologis-geologis di DPM.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada bulan Februari 2011, Mining Plus Pty. Ltd. menyelesaikan studi penambangan untuk memperbaharui studi kelayakan penambangan bawah tanah yang telah dilakukan pada bulan Juli 2010 oleh Mining Plus dan pada bulan November 2004 oleh AMC Consultants Pty. Ltd.
Hasil estimasi terkini tersebut juga didasari oleh model blok yang disampaikan oleh CSA Global dibulan Oktober 2010 dan menunjukan peningkatan total jumlah cadangan dari sebelumnya sebesar 5,4 juta ton (area Anjing Hitam) menjadi sebesar 11 juta ton yang meliputi area Anjing Hitam dan Lae Jahe (11,5% seng, 6,8% timah hitam).
(ang/dnl)