Hal ini disampaikan oleh Sukrisno selaku Direktur Utama PT BA dalam penyampaiannya di hadapan anggota Komisi VII DPR RI, Jakarta, Senin (20/6/2011).
"Kinerja keuangan ada peningkatan yang cukup signifikan. Diharapkan, pada tahun 2011 ini PTBA bisa mencapai angka Rp 11 triliun," singkatnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kenaikan ini disebabkan karena adanya peningkatan harga batubara yang cukup bagus di tahun 2011," tanggapnya.
Dari segi laba, seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, PTBA mengincar laba bersih hingga Rp 3 triliun sampai akhir 2011.
"Tahun 2011, laba bersih perusahaan cukup bagus, triwulan petama kita sudah Rp 800 miliar. Diharapkan sampai 2011 bisa capai Rp 3 triliun," tambah Sukrisno.
Tambahnya, laba bersih 2010 lalu mencapai Rp 2 triliun, pada triwulan pertama perusahaan pelat merah itu hanya mendapatkan laba bersih sebesar Rp 400 miliar.
"Tahun 2010 sebetulnya mengalami penurunan dibandingkan laba bersih pada tahun 2009 yang mencapai Rp 2,7 triliun. Karena di 2010 harga batubaranya tidak sebaik harga di 2009. Sehingga, meskipun penjualan tahun 2010 naik, tapi harganya tidak bisa mengkompensasi," jelas Sukrisno.
(nrs/ang)











































