Pada perdagangan, Kamis (7/7/2011), IHSG menanjak 30,517 poin (0,78%) ke level 3.939,473. Sementara Indeks LQ 45 menguat 3,927 poin (0,56%) ke level 696,514.
Penguatan bursa Wall Street yang cukup signifikan diharapkan bisa menjadi sentimen positif yang akan menggerakkan IHSG ke teritori positif. Dengan dorongan sentimen tersebut, IHSG pada perdagangan Jumat (8/7/2011) diharapkan kembali bergerak menguat meski terbatas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada perdagangan Kamis (7/7/2011), indeks Dow Jones industrial average ditutup menguat hingga 93,47 poin (0,74%) ke level 12.719,49. Indeks Standard & Poor's 500 juga menguat 14 poin (1,04%) ke level 1.353,22 dan Nasdaq menguat 38,64 poin (1,36%) ke level 2.872,66.
Bursa Jepang juga dibuka langsung menguat. Mengawali perdagangan Jumat, indeks Nikkei-225 tercatat menguat hingga 97,75 poin (0,97%) ke level 10.168,89.
Berikut rekomendasi saham untuk hari ini:
eTrading Securities:
IHSG kemarin ditutup naik 30 point (+0.78%) ke level 3,939.47 dengan jumlah transaksi sebanyak 8.3 juta lot atau setara dengan Rp7.4 triliun.Tercatat seluruh sektor mengalami kenaikan pada hari ini dengan 150 saham mengalami kenaikan, 65 saham mengalami penurunan, 93 saham tidak mengalami perubahan dan 140 saham tidak diperdagangkan sama sekali.Saham-saham yang menjadi pendorong bursa hari ini a.l. ASII, UNTR, GGRM, AMRT dan BBRI sementara yang menjadi pemberat bursa a.l. ANTM, BUMI, UNVR, JSMR dan INCO.Asing tercatat melakukan net buy pada pasar regular sebesar Rp240 miliar dengan saham-saham yang paling banyak dibeli a.l. BMRI, ADRO, IMAS, BBNI dan MAPI.
Secara teknikal pada perdagangan kemarin IHSG berhasil bergerak rebound dengan candlestick yang membentuk white marubozu sementara RSI mulai menunjukkan tanda trend reversal, namun perlu diwaspadai indikator stochastic yang masih berada di area overbought. Pada perdagangan hari ini, Jumat (8/7), IHSG diperkirakan akan bergerak pada range 3908-3962 dengan saham-saham yang layak diperhatikan antara lain ASII, GGRM, dan MNCN.
Panin Sekuritas:
Setelah mengalami profit taking 2 hari berturut-turut, akhirnya indeks berhasil rebound kemarin. Menguatnya IHSG ditengah fluktuatif-nya pergerakan bursa regional Asia menyusul kebijakan China menaikkan suku bunganya. Kenaikan indeks kemarin dimotori oleh menguatnya saham konsumer dan manufaktur. Sementara hari ini kami proyeksikan indeks akan bergerak mixed dengan kisaran support-resistance 3.920-3.955. Saham pilihan : AKRA, MNCN, BISI.
Indosurya:
Pada perdagangan Jumat (8/7) diperkirakan IHSG akan berada pada support 3.894-3.917 dan resistance 3.953-3.967. Candle IHSG hampir membentuk candle white marubozu namun, terdapat ekor atas. IHSG berbalik arah dimana sebelumnya membentuk spinning tops di posisi bawah. MACD masih terbatas kenaikannya dengan histogram positif yang mendatar. RSI, William's %R, dan Stochastic masih berada di atas area overbought dan mencoba kembali menguat. Meski IHSG masih berada di area overbought namun, melihat dari sentimen positif yang beredar diharapkan IHSG bisa melanjutkan penguatannya. Cermati saham INTA, ASII, INTP.
(qom/qom)











































