Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggelar rapat kabinet terbatas dadakan bersama sejumlah menteri dalam rangka membahas anjlok Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Indeks anjlok setelah merespons sentimen negatif ancaman masuknya AS ke masa resesi dan krisis utang Eropa.
"Rapat terbatas kabinet sore hari ini sesungguhnya tidak terjadwal, tapi saya memandang perlu untuk mengundang saudara semua menghadiri pertemuan ini. Agenda rapat kita hanya satu, yaitu berkaitan dengan perkembangan perekonomian dunia yang terjadi minggu ini. Lebih khusus lagi hari ini," ujarnya dalam pidato pembukaan rapat kantornya, Jakarta, Jumat (5/8/2011).
Rapat tersebut dihadiri tiga menteri koordinator, yaitu politik hukum dan HAM, perekonomian, dan kesejahteraan rakyat. Juga menteri-menteri bidang ekonomi, seperti menteri perdagangan, pertanian, perindustrian, BUMN, ESDM, BKPM, Ketua KEN (Komite Ekonomi Nasional) Chairul Tanjung dan Ketua Kadin Suryo Bambang Sulisto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini kan fenomena global, saya kira tidak perlu panik cuma ya kita perlu mencermati perkembangan ini. Perkembangan ini suatu fenomena global bukan hanya terjadi di Indonesia tapi pasar asia, eropa semua mengalami penurunan," kata Hatta.
Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka langsung merosot tajam 134,502 poin (3,27%) ke level 3.987,584. Investor panik dan mengamankan portofolionya karena khawatir AS akan kembali masuk ke resesi.
Koreksi IHSG semakin lama semakin tajam, tidak tanggung-tanggung indeks sempat mendarat di level 3.904,569. Tekanan jual melanda seluruh saham yang ada di pasar modal.
Pada penutupan perdagangan sesi I, Jumat (5/8/2011), IHSG terjun bebas 212,081 poin (5,15%) ke level 3.910,005. Banyak investor investor mengamankan portofolionya dalam menyikapi situasi global yang kini penuh risiko.
Hingga pukul 14.30 waktu JATS, koreksi IHSG semakin dalam, jatuh 248,385 poin (6,03%) ke level 3.873,701. Investor asing jual masif saham hampir satu triliun rupiah.
Koreksi yang terjadi ini tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di bursa-bursa Asia. Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa di Asia sore ini:
- Indeks Komposit Shanghai jatuh 52,48 poin (1,96%) ke level 2.631,56. Â
- Indeks Hang Seng ambruk 1.089,03 poin (4,98%) ke level 20.795,71. Â
- Indeks Nikkei 225 terjun 359,30 poin (3,72%) ke level 9.299,88. Â
- Indeks Straits Times anjlok 123,69 poin (3,98%) ke level 2.983,32.
Â











































