IHSG Tembus 3.900, Tapi Dibayangi Penurunan Peringkat Jepang

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ikut bergerak di teritori positif, mengekor lonjakan tajam di Wall Street. Namun IHSG dibayangi pelemahan bursa-bursa regional setelah lembaga pemeringkat Moody's menurunkan peringkat Jepang.

Pada perdagangan preopening, IHSG menguat tipis 9,705 poin (0,25%) ke level 3.890,169. Dan mengawali perdagangan Rabu (24/8/2011), IHSG tercatat menguat hingga 19,168 poin (0,49%) ke level 3.899,632. Indeks LQ 45 juga menguat 3,833 poin (0,56%) ke level 689,830.

Penguatan IHSG terus berlanjut dan pada pukul 09.40 waktu JATS, IHSG sudah menembus level 3.902,383 setelah mencetak kenaikan 21,919 poin.

Sementara nilai tukar rupiah dibuka sedikit menguat ke level 8.540 per dolar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya di level 8.545 per dolar AS. Namun rupiah diprediksi hanya bergerak di kisaran sempit menjelang libur panjang.

Bursa-bursa regional bergerak fluktuatif. Sempat dibuka menguat, bursa regional kembali berguguran setelah Moody's mengumumkan peringkat Jepang 1 notch dari Aa2 menjadi Aa3 dengan outlook tetap stabil.

Moody's dalam pengumumannya menjelaskan, penurunan peringkat Jepang itu dilakukan karena negara tersebut menderita defisit anggaran yang cukup besar dan meningkatnya utang pemerintah. Ini adalah penurunan peringkat setelah sejumlah lembaga pemeringkat juga menurunkan peringkat Jepang usai terjadinya bencana gempa dan tsunami beberapa waktu lalu.

Pergerakan bursa regional pagi ini adalah:

• Indeks Komposit Shanghai naik tipis 7,96 poin (0,31%) ke level 2.561,98.
• Indeks Hang Seng melemah 190,90 poin (0,96%) ke level 19.684,63.
• Indeks Nikkei-225 melemah 16,25 poin (0,19%) ke level 8.716,76.
• Indeks Straits Times melemah 20,24 poin (0,74%) ke level 2.744,73.
• Indeks KOSPI melemah 20,67,42 poin (1,54%) ke level 1.749,26.

 

(qom/qom)