Promotor Musik Big Daddy Siap Melantai di Bursa

Promotor Musik Big Daddy Siap Melantai di Bursa

- detikFinance
Senin, 12 Sep 2011 18:09 WIB
Jakarta - PT Prima Java Kreasi atau lebih dikenal sebagai promotor musik Big Daddy siap menawarkan saham perdana alias initial public offering (IPO) di lantai bursa. Perseroan percaya diri untuk bergabung dengan emiten lain di lantai bursa karena telah meraih kontrak senilai US$ 7 juta untuk pelaksanaan delapan konser hingga 2012 mendatang.

Menurut Presiden Direktur Prima Java Kreasi Presiden Direktur Prima Java Kreasi, tingginya pertumbuhan bisnis pertunjukan membuat perseroan terus berupaya melakukan ekspansi dan investasi di bidang infrastuktur yang memerlukan penambahan modal.

"Setelah kami kaji secara mendalam, sumber dana yang paling sesuai saat ini adalah melalui pasar modal. Untuk itu kami saat ini berencana untuk melakukan IPO yang kami harapkan dapat terlaksana di akhir 2011 ini dengan target dana yang diperoleh sekitar Rp 300 miliar," katanya dalam siaran pers, Senin (12/9/2011).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dana tersebut akan kami pergunakan untuk membiayai aktivitas konser, pendidikan dan investasi infrastruktur di awal tahun 2012,” tambah Michael.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Perusahaan Big Daddy Hanny Marpaung mengatakan konser terdekat yang akan digelar Big Daddy adalah musisi kelas dunia Big Wave Festival dan Linkin Park, A Thousand Suns: World Tour 2011, yang siap menghentak dunia hiburan Indonesia di September ini.

Hanny menjelaskan, untuk memastikan konser Linkin Park ini lebih spektakuler dibandingkan sebelumnya, total biaya produksi dan investasi yang dikeluarkan sekitar US$ 4 juta. Budget tersebut diantaranya untuk membeli seperangkat sound system langsung dari Kanada untuk menunjang hentakan musikalitas Linkin’ Park yang dikenal sebagai high energy rock band.

Sound system teranyar keluaran Adamson Toronto dengan sound level 121db ini akan memacu adrenalin 20 ribu penonton yang memadati Gelora Bung Karno pada 21 September mendatang. Sound system seberat 20.000 kg tersebut dikemas dalam container berukuran 4X40 feet.

"Tiket konser Linkin’ Park dijual dengan harga Rp 550.000 sampai dengan Rp 4 juta. Hingga Senin, 12 September 2011, tiket kelas VVIP dan Festival telah terjual habis, namun untuk kelas lainnya masih tersedia," ujarnya.

Hingga tahun depan, Big Daddy menjadwalkan akan mendatangkan musisi papan atas dunia lainnya, seperti Sade, Richard Marx, Elton John, Rod Stewart dan masih banyak lagi.

Tak hanya konser musik, Big Daddy juga telah siap menggelar beberapa family shows, seperti Disney Live, Disney On Ice, Monster Jam dan Phantom of the Opera.

Big Daddy adalah perusahaan yang terintegrasi di bidang hiburan, pendidikan, dan komunikasi (integrated entertainment, education and communication) yang didirikan di 2009.

Saat ini Big Daddy merupakan promotor konser yang mendatangkan 7 artis di 2011 dengan total nilai kontrak sekitar US$ 5 juta. Big Daddy memiliki kontrak eksklusif selama 3 tahun dengan Feld Entertainment untuk menyelenggarakan Disney Show di seluruh Indonesia antara lain Disney on Ice, Disney Live dan lain‐lain.

Di bidang pendidikan, Big Daddy juga telah menandatangani kontrak dengan klub sepak bola ternama dari Inggris, Liverpool FC, untuk menyelenggarakan sekolah sepak bola berskala international di 7 wilayah di seluruh Indonesia.

Total pendapatan hingga Juli 2011 mencapai Rp 24 miliar, meningkat 336% dari periode Desember 2010, dengan laba bersih sekitar Rp 5,4 miliar per 31 Juli 2011.
(ang/dnl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads