Menurut Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Ito Warsito, investor asing hari ini masih berpartisipasi dalam perdagangan saham. Ini terkait dengan situasi pasar yang mereda dengan adanya intervensi dari Bank Sentral akan rupiah.
"Hari ini asing masih ada yang jualan. Asing kan terus melihat situasi. (kemarin) ikut panik karena melihat situasi yang semakin tidak terkendali. Investor, tentu lebih liat investasi yang lebih besar di Eropa. Jadi lepas saja dulu sementara disini," ungkap Ito di kantornya, SCBD, Jakarta, Kamis (23/9/2011).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Investor dalam negeri harus semakin dewasa, justru beli disaat asing banyak lepas. Dan saat mereka (asing) mau masuk lagi karena kondisi sudah pulih, harganya sudah meningkat. Kondisi market itu didukung oleh tiga pilar, yakni fundamental ekonomi, kinerja emiten dan pasar keuangan yang stabil," tutur Ito.
"BI hari ini sudah bagus dengan menjaga pasar uang. Namun kemarin pasar uang volatilitasnya tinggi di kisaran Rp 9.000 - Rp 9.300 dan membuat investor nervous, hingga harga tinggi. Memang (kemarin) agak terlambat untuk tenangkan pasar," ucapnya.
(wep/ang)











































