Dibuka Naik Tipis 17 Poin, IHSG Menanjak Perlahan

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri pelemahannya dan mampu mampu naik tipis poin. Poin yang dicetak IHSG masih belum terlalu tinggi karena situasi global yang belum kondusif.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat di posisi Rp 8.920 per dolar AS dibandingkan penutupan perdagangan kemarin di posisi Rp 9.100 per dolar AS.

Pada perdagangan preopening, IHSG naik tipis 17,454 poin (0,53%) ke level 3.286,905. Sedangkan Indeks LQ 45 menguat 4,333 poin (0,76%) ke level 573,790.

Membuka perdagangan, Rabu (5/10/2011), IHSG menguat 17,109 poin (0,52%) ke level 3.286,560. Indeks LQ 45 naik 4,247 poin (0,74%) ke level 573,504.

Hingga pukul 9.35 waktu JATS, IHSG menanjak 43,352 poin (1,33%) ke level 3.312,803. Sementara Indeks LQ 45 naik 9,749 poin (1,71%) ke level 579,206.

Kemarin, IHSG kembali merosot 79 poin akibat derasnya aksi jual yang dilakukan investor terhadap saham-saham unggulan. IHSG pun menembus level terendah sejak 23 September 2010.

Bursa regional pagi ini dibuka bervariasi merespon rencana penyelamatan kepercayaan perbankan Eropa dan pidato Ben Bernanke. Dukungan positif juga datang dari menguatnya Wall Street semalam.

Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa di Asia pagi ini:

• Indeks Hang Seng anjlok 571,88 poin (3,40%) ke level 16.250,27.
• Indeks Nikkei 225 melemah 70,41 poin (0,83%) ke level 8.385,71.
• Indeks Straits Times turun 22,45 poin (0,89%) ke level 2.553,47.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka menguat di posisi Rp 8.920 per dolar AS dibandingkan penutupan perdagangan kemarin di posisi Rp 9.100 per dolar AS.

(ang/ang)