"Mobil 55% market share. Jadi market maker. Kita (nasional) tahun depan target satu juta. Ada produk baru sehingga market share dipertahankan," kata Direktur Astra, Gunawan Geniusahardja di Ritz Calton, Jakarta, Rabu (5/10/2011).
Sementara, pasar kendaraan motor juga cukup menjanjikan. Dari penjualan nasional yang diperkirakan mencapai 8,2-8,3 juta kendaraan, Astra melalui merek dagang Honda siap berkontribusi 4,3-4,35 juta kendaraan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Strategi jangka panjang Astra adalah tidak lagi fokus pada bisnis otomotif. Pengembangan bisnis infrastruktur dan power plan siap dikembangkan perseroan "Kita ekspansi ke arah kompetensi Astra. Pertimbangkan infrastruktur, selain tol road, juga power plan. Ini untuk mewujudkan keseiambangan yang baik, pada bisnis di astra grup," tegasnya.
Sepanjang 2012, grup Astra siap menginvestasikan dana US$ 1,5 miliar. Pengembangan dilakukan pada unit bisnis pertambangan, alat berat dan lainnya. Gunawan menambahkan, dana internal dan pinjaman telah disiapkan Astra dalam investasi ini.
Khusus untuk anak usaha di bidang pembiayaan, sumber dana akan maksimal dari penerbitan obligasi, seperti pada Astra Sedaya Finance, dan Federal Internasional Finance. "Bonds bisa dilakukan pada bulan Desember, dengan total Rp 5-6 triliun. Ini untuk anak usaha. Bukan Astra," imbuhnya.
(wep/ang)











































