Pada awal perdagangan Senin (31/10/2011) di Asia, yen sempat menyentuh posisi 75,32 yen atau merupakan posisi terkuatnya sejak perang dunia II. Dolar AS sebelumnya sempat merosot tajam atas yen di 75,60 yen pada pekan lalu. Namun setelah sempat menembus level terendahnya tersebut, dolar AS selanjutnya pulih ke 75,75 yen.
Yen memang terus menguat tajam, terutama atas dolar AS karena investor memburu mata uang yang aman guna menghindari pasar yang sedang bergejolak akibat krisis Eropa dan melambatnya perekonomian global.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bank Sentral Jepang pada Kamis lalu telah mengumumkan langkah lanjutan untuk mengamankan proses pemulihan ekonomi dari dampak penguatan yen dan juga imbas krisis Eropa.
Menteri Keuangan Jepang, Jun Azumi pada Kamis lalu telah melontarkan ancaman intervensi di pasar finansial dan menyerang para spekulator telah menggunakan masalah krisis Eropa untuk menekan yen.
"Saya terus mengatakan kami akan mengambil langkah tegas melawan setiap pergerakan yang berlebihan berkaitan dengan spekulasi pasar, jadi saya akan memonitor secara dekat bagaimana pasar Tokyo bergerak sepanjang hari," ujar Azumi seperti dikutip dari AFP.
(qom/qom)