Garuda Bakal Sapih Citilink Mei 2012

Jakarta - Pemisahan (spin off) Citilink menjadi anak usaha baru PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) akan tuntas Mei 2012. Proses pengantongan Surat Izin Usaha Penerbangan (SIUP) dan AOC (Air Operate Certificate) akan tuntas dalam waktu dekat.

Hal ini disampaikan Direktur Keuangan Garuda Indonesia Elisa Lumbantoruan usai paparan kinerja 2011 di Jakarta, Rabu (21/3/2012).

"AOC masih dalam tahap akhir inspeksi. Perkiraan memakan waktu tiga minggu dan akan selesai April. AOC dapat April ini," jelasnya.

Elisa menambahkan, usai menjadi anak usaha Garuda, Citilink akan bergerak lebih leluasa. Khususnya pada penetrasi pasar penerbangan murah (Low Cost Carrier).

Penetrasi pasar industri penerbagan masih rendah. Data Kementerian Perhubungan, sepanjang tahun lalu jumlah penumbang pesawat terbang mencapi 61 juta orang.

Dengan perbandingan satu orang terbang lima kali dalam satu tahun, maka masyarakat yang terbang baru 12 juta orang. "Demand masih jauh lebih tinggi. Citilink marketingnya lebih agresif," tegasnya.

Sebelumnya, Direktur Angkutan Udara Djoko Murjatmodjo menegaskan ketika AOC didapatkan maka Citilink tinggal mengurus rute penerbangan baru. Hingga Januari 2012, Citilink telah mengoperasikan 10 unit pesawat Boeing 737-300 dan Airbus A320.

Pada 2012 akan dioperasikan 19 pesawat. Garuda sendiri kabarnya akan menyiapkan modal dasar Rp 1,72 triliun untuk Citilink.

(wep/dnl)