Stock Split 1:10, Saham Astra Makin 'Murah'

Stock Split 1:10, Saham Astra Makin 'Murah'

- detikFinance
Jumat, 27 Apr 2012 15:28 WIB
Jakarta - Pemegang saham PT Astra Internasional Tbk (ASII) menyetujui rencana pecah saham alias stock split dengan rasio 1:10. Sehingga saham ASII kini lebih terjangkau.

"Menyetujui dilakukannya perubahan atau pemecahan nilai nominal saham (stock split) perseroan, dari sebelumnya sebesar Rp 500 per saham, menjadi sebesar Rp 50 per saham," demikian hasil RUPS Tahunan Astra di Four Season, Jumat (27/4/2012).

Dengan demikian, saham Astra yang sudah cukup tinggi tersebut nantinya bisa dinikmati oleh lebih banyak investor, tak hanya investor bermodal besar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Contohnya, jika melihat harga penutupan saham Astra kemarin Rp 70.750 per lembar, maka harga satu lot saham Astra seharga Rp 35,375 juta. Setelah dilakukan aksi pecah saham ini, maka harga satu lot saham Astra akan menjadi Rp 3,537 juta.

Dengan adanya perubahan nilai nominal saham ini, jumlah saham perseroan meningkat dari semula 6 miliar saham dengan nilai nominal masing-masing sebesar Rp 500 per saham menjadi 60 miliar saham dengan nilai nominal masing-masing sebesar Rp 50.

Jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor perseroan meningkat, dari semula sebanyak 4.048.355.314 saham menjadi sebanyak 40.483.553.140 saham.

Menurut Pengamat Pasar Modal dari Recapital Asset Management, Pardomuan Sihombing, langkah pemecahan saham ini sangat tepat dilakukan oleh Astra yang harga sahamnya sudah cukup tinggi.

"Stock split meningkatkan likuiditas dan memberi kesempatan investor retail berinvestasi di saham yang berfundamental baik," katanya kepada detikFinance.


(ang/dnl)

Hide Ads