Seperti dikutip dari laporan kinerja keuangan RMBA tahun buku semester I-2012, Senin (30/7/2012), pendapatan perseroan hanya naik tipis, dari Rp 4,7 triliun tahun lalu menjadi Rp 4,793 triliun.
Sayangnya, bebab pokok penjualan naik tinggi menjadi Rp 4 triliun dari sebelumnya hanya Rp 3,59 triliun. Ditambah beban operasional yang juga naik, dari Rp 736,6 miliar tahun lalu menjadi Rp 878,6 miliar di enam bulan pertama tahun ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada perdagangan hari ini, hingga pukul 11.40 waktu JATS, harga saham RMBA naik 20 poin (3,07%) ke level Rp 670 per lembar. Sahamna ditransaksikan 11 kali dengan volume 83 lot senilai Rp 27,165 miliar.
(ang/dnl)