Emiten yang berkode saham SAME juga sempat menyentuh level terendah Rp 470 dan menyentuh level tertingginya di angka Rp 600. Saham perseroan pemilik RS Omni Pulomas dan RS Omni Alam Sutera ini beberapa menit kemudian sempat menyentuh level Rp 480 pada pembukaan perdagangan, Jumat (11/1/13) naik 13% dari harga saham perdana.
Transaksi terakhir berada pada posisi Rp 480 dengan volume 2000 lot dan total nilai transaksi Rp 477 juta. Transaksi terakhir naik 30 persen dari harga saham perdana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Demikian dikatakan Direktur Utama PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk Noersing saat acara pencatatan saham perdananya, di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (11/1/13).
"Saham SAME hari ini resmi tercatat di bursa," kata Noersing.
Nantinya, dana tersebut akan digunakan untuk melunasi sebagian utang (50%), pembiayaan ekspansi kamar VIP (28%), dan penambahan modal kerja (22%).
Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek dalam IPO Sarana Meditama adalah PT Lautandhana Securindo.
Sementara itu, Direktur Utama BEI Ito Warsito mengatakan, pencatatan saham SAME Ini akan menambah portofolio di bidang subsektor jasa rumah sakit yang tentunya belum banyak di BEI.
"Tentunya ini akan dilihat oleh investor-investor. Ini akan menjadi benchmark di sektor rumah sakit," kata Ito.
(ang/ang)